Lebaran, Bandara Juanda Surabaya Siapkan 31 Extra Flight
A
A
A
SURABAYA - PT Angkasa Pura I menyiapkan 31 penerbangan tambahan di Bandara Internasional Juanda,Surabaya, mengatisipasi lojakan penumpang menjelang Lebaran. Penerbangan tambahan tersebut meliputi tujuan Jakarta, Balikpapan, dan Denpasar. Sedangkan untuk penerbangan rute internasional yang ditambah slot adalah tujuan Singapura.
Humas PT Angkasa Pura I Yuristo Hanggoro mengatakan, penerbangan tambahan ini untuk menyambut Hari Raya Idul Fitri. Tersedianya penerbangan tambahan ini mempermudah masyarakat yang hendak mudik ke kampung halamannya. “Penerbangan tambahan ini mulai beroperasi pada awal Juni hingga H+8 Lebaran. Tidak menutup kemungkinan jumlah penerbangan ekstra ini akan bertambah mendekati Hari H Lebaran,” katanya,Jumat (25/5/2018).
Libur panjang hingga empat hari pada akhir Mei 2018, pergerakan penumpang di bandara Juanda diprediksi landai saja. Pergerakan penumpang diperkirakan landai karena masyarakat diprediksi akan menyimpan tenaga dan materi untuk libur Lebaran kelak.
“Kenaikan penumpang untuk liburan saya rasa tak akan terjadi. Karena masyarakat masih menahan tenaga dan uangnya untuk mudik,” ujarnya.
Disisi lain, PT Angkasa Pura I saat ini melakukan pengamanan yang lebih ketat, terutama kawasan Lini 1. Pada jalur terdekat dengan lobi bandara ini, tak boleh ada kendaraan apapun yang berhenti. Perusahaan pelat merah itu telah memasang papan pemberitahuan di mulut Lini 1 bandara yang berisi keputusan General Manager PT Angkasa Pura I Juanda tentang sterilnya Lini 1 dari lalu-lalang kendaraan. “Lini 1 hanya untuk kendaraan VIP, penumpang disabilitas, dan ambulance,” terang Yuristo.
Sementara itu, menghadapi lonjakan penumpang selama Lebaran, Sriwijaya Air menyediakan 860 penerbangan tambahan. Baik untuk arus mudik dan maupun balik. Penerbangan tambahan yang disediakan mencakup rute-rute favorit seperti dari dan menuju Surabaya.
Untuk rute di Bandara Juanda, Sriwijaya Air menyediakan extra flight untuk relasi Surabaya-Makassar PP dan Jakarta-Surabaya PP. Sementara, tambahan penerbangan yang disediakan maskapai NAM Air, anak usaha Sriwijaya Air, adalah rute Surabaya-Denpasar PP.
Senior Manager Corporate Communications Sriwijaya Air Group, Agus Soedjono menyatakan, dari 860 kali penerbangan tambahan, jumlah kursi yang akan ditambah sebanyak 125.000 kursi.
Dengan persediaan kursi tambahan dan informasi yang disampaikan jauh-jauh hari, diharapkan penumpang dapat memesan tiket sedini mungkin. “Kami ingin perjalanan mudik maupun balik dari penumpang bisa aman dan lancar,” katanya.
Humas PT Angkasa Pura I Yuristo Hanggoro mengatakan, penerbangan tambahan ini untuk menyambut Hari Raya Idul Fitri. Tersedianya penerbangan tambahan ini mempermudah masyarakat yang hendak mudik ke kampung halamannya. “Penerbangan tambahan ini mulai beroperasi pada awal Juni hingga H+8 Lebaran. Tidak menutup kemungkinan jumlah penerbangan ekstra ini akan bertambah mendekati Hari H Lebaran,” katanya,Jumat (25/5/2018).
Libur panjang hingga empat hari pada akhir Mei 2018, pergerakan penumpang di bandara Juanda diprediksi landai saja. Pergerakan penumpang diperkirakan landai karena masyarakat diprediksi akan menyimpan tenaga dan materi untuk libur Lebaran kelak.
“Kenaikan penumpang untuk liburan saya rasa tak akan terjadi. Karena masyarakat masih menahan tenaga dan uangnya untuk mudik,” ujarnya.
Disisi lain, PT Angkasa Pura I saat ini melakukan pengamanan yang lebih ketat, terutama kawasan Lini 1. Pada jalur terdekat dengan lobi bandara ini, tak boleh ada kendaraan apapun yang berhenti. Perusahaan pelat merah itu telah memasang papan pemberitahuan di mulut Lini 1 bandara yang berisi keputusan General Manager PT Angkasa Pura I Juanda tentang sterilnya Lini 1 dari lalu-lalang kendaraan. “Lini 1 hanya untuk kendaraan VIP, penumpang disabilitas, dan ambulance,” terang Yuristo.
Sementara itu, menghadapi lonjakan penumpang selama Lebaran, Sriwijaya Air menyediakan 860 penerbangan tambahan. Baik untuk arus mudik dan maupun balik. Penerbangan tambahan yang disediakan mencakup rute-rute favorit seperti dari dan menuju Surabaya.
Untuk rute di Bandara Juanda, Sriwijaya Air menyediakan extra flight untuk relasi Surabaya-Makassar PP dan Jakarta-Surabaya PP. Sementara, tambahan penerbangan yang disediakan maskapai NAM Air, anak usaha Sriwijaya Air, adalah rute Surabaya-Denpasar PP.
Senior Manager Corporate Communications Sriwijaya Air Group, Agus Soedjono menyatakan, dari 860 kali penerbangan tambahan, jumlah kursi yang akan ditambah sebanyak 125.000 kursi.
Dengan persediaan kursi tambahan dan informasi yang disampaikan jauh-jauh hari, diharapkan penumpang dapat memesan tiket sedini mungkin. “Kami ingin perjalanan mudik maupun balik dari penumpang bisa aman dan lancar,” katanya.
(vhs)