Dua Bocah Hanyut di Sungai Serayu, Satu Ditemukan Tewas
A
A
A
BANYUMAS - Dua bocah yakni Sultan Aldo Algandi (7) dan Redo (10) hanyut di Sungai Serayu, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah pada Sabtu 28 April 2018. Aldo berhasil diselamatkan Adno, seorang pemancing, sedangkan Redo hanyut dan tenggelam.
"Redo sendiri berhasil kami temukan dalam keadaan meninggal dunia pada Minggu (29/4/18) pagi tadi sekitar pukul 08.30 WIB. Korban kami temukan disekitar TKP," ungkap Koordinator Basarnas Pos SAR Cilacap Mulwahyono, Minggu (29/4/2018).
Kejadian menimpa Redo(10), Warga Somakaton RT1/ 4, Kecamatan Somagede, Kabupaten Banyumas. Berdasarkan kronologis yang didapat, pada Sabtu pukul 17.00 WIB Adno pergi ke Sungai Serayu untuk memancing ikan. Saat memancing tiba-tiba ia melihat kepala anak yang terapung di dalam air.
Kemudian Adno teriak minta tolong, tak lama kemudian Dirsan datang, meraka berdua mengangkat korban tersebut dari dalam air. Sebenarnya kondisi korban tersebut masih hidup dan dalam keadaan lemas, namun akhirnya meninggal dunia saat perjalanan ke puskesmas.
"Di pinggir sungai juga ditemukan 2 buah celana maka warga mencari informasi adanya anak yang hilang, kemudian didapat informasi bahwa anak dari Bapak Yasno, warga Somakaton RT1/ 4, kecamatan Somagede, Kabupaten Banyumas atas nama Redo (10 th) tidak ada dirumah," tutur Mulwahyono.
"Setelah upaya pencarian Basarnas dan Tim SAR gabungan yang terdiri dari BPBD Banyumas, Polsek, Koramil Somagede,Tagana, SAR SERI, Ubaloka, RAPI, Banser, Cilacap Rescue, Keluarga dan masyarakat sekitar, berhasil menemukan mengevakuasi Redo yang selanjutnya korban kami serahkan ke pihak keluarga" tuturnya.
"Redo sendiri berhasil kami temukan dalam keadaan meninggal dunia pada Minggu (29/4/18) pagi tadi sekitar pukul 08.30 WIB. Korban kami temukan disekitar TKP," ungkap Koordinator Basarnas Pos SAR Cilacap Mulwahyono, Minggu (29/4/2018).
Kejadian menimpa Redo(10), Warga Somakaton RT1/ 4, Kecamatan Somagede, Kabupaten Banyumas. Berdasarkan kronologis yang didapat, pada Sabtu pukul 17.00 WIB Adno pergi ke Sungai Serayu untuk memancing ikan. Saat memancing tiba-tiba ia melihat kepala anak yang terapung di dalam air.
Kemudian Adno teriak minta tolong, tak lama kemudian Dirsan datang, meraka berdua mengangkat korban tersebut dari dalam air. Sebenarnya kondisi korban tersebut masih hidup dan dalam keadaan lemas, namun akhirnya meninggal dunia saat perjalanan ke puskesmas.
"Di pinggir sungai juga ditemukan 2 buah celana maka warga mencari informasi adanya anak yang hilang, kemudian didapat informasi bahwa anak dari Bapak Yasno, warga Somakaton RT1/ 4, kecamatan Somagede, Kabupaten Banyumas atas nama Redo (10 th) tidak ada dirumah," tutur Mulwahyono.
"Setelah upaya pencarian Basarnas dan Tim SAR gabungan yang terdiri dari BPBD Banyumas, Polsek, Koramil Somagede,Tagana, SAR SERI, Ubaloka, RAPI, Banser, Cilacap Rescue, Keluarga dan masyarakat sekitar, berhasil menemukan mengevakuasi Redo yang selanjutnya korban kami serahkan ke pihak keluarga" tuturnya.
(mhd)