Edy-Ijeck Jadi Harapan Umat Majukan Sumut
A
A
A
ASAHAN - Calon Gubernur (cagub) Sumatera Utara (Sumut) Edy Rahmayadi dan Wakilnya, Musa Rajekshah dinilai sebagai harapan umat Islam untuk memajukan Sumatera Utara. "Kami mengharapkan kepada calon Gubernur kami, Edy Rahmayadi, tolonglah, kaum muslimin dan muslimat ini. Karena selama banyak begitu banyak yang melecehkan agama Islam. Kita umat Islam harus bergerak lebih maju lagi ke depan. Kami doakan bapak menang," kata Ketua Pengurus Daerah Muslimat Al Wahsliyah Asahan, Siti Akbari saat menghadiri Tabligh Akbar Isra Miraj 1439 Hijriah dan Penyambutan Bulan Suci Ramadhan Oleh Pimpinan Wilayah Muslimat Al Washliyah Sumut di Gedung Olahraga, Kisaran Kabupaten Asahan, Sabtu (14/4/2018).
Dalam kesempatan tersebut, para bunda Muslimat Al Washliyah mendoakan Edy Rahmayadi menjadi Gubernur Sumut Periode 2018-2023 bersama pasangannya, calon Wakil Gubernur Musa Rajekshah.
Hadir dalam kegiatan bulanan PW Muslimat Al Washliyah tersebut diantaranya Ketua Pengurus Daerah Al Washliyah Asahan Adlan Lubis, Ketua DPRD Asahan sekaligus Ketua Golkar Asahan Benteng Panjaitan, Ketua Hanura Asahan, Warisno, Ketua Pengurus Wilayah Muslimat Al Washliyah Sumut Nurliati Ahmad, dan Ustad Azhar Sitompul yang berkesempatan memberi Tausyiah.
Dukungan yang sama juga disampaikan Ketua Pengurus Daerah Al Washliyah Asahan Adlan Lubis. "Mudah-mudahan Allah memberikan kekuatan agar Pak Edy jadi gubernur yang akan datang," ungkapnya.
Adlan pun mengapresiasi tabligh akbar yang menjadi agenda bulan PW Muslimat Al Washliyah. Sebagai salah satu pilar rumah tangga, Muslimat diharapkan dapat menjadi pemersatu dan perekat bangsa.
"Sehingga umat Islam tidak hanya bersatu dalam salat, tapi juga dalam ekonomi dan politik,"ujarnya.
Sementara itu, Ketua Pengurus Wilayah Muslimat Al Washliyah Sumut Nurliati Ahmad mengatakan, ada 13 pengurus daerah Muslimat Al Washliyah di Sumut yang menghadiri acara ini Antara lain dari Padanglawas, Simalungun, Pematangsiantar, Labuhanbatu, Labuhanbatu Selatan, Labuhanbatu Utara, Deliserdang, Serdangbedagai, Medan, Batubara, Tanjungbalai, Asahan dan Tebingtinggi.
Untuk mengakhiri kata sambutannya, Nurliati memberikan pantun khusus buat Edy. "Talam api berdekat, tak jauh dari pohon melur. Mari satukan hati bulatkan tekad, supaya Pak Edy jadi Gubernur," ujar Nurliati disambut tepuk tangan.
Sementara itu, Edy Rahmayadi dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas terlaksananya kegiatan Tabligh Akbar PW Muslimat Al Washliyah yang digelar di Kabupaten Asahan. Sebagai salah satu organisasi Islam terbesar di Indonesia Edy pun berharap Al Washliyah memberikan warna untuk mewujudkan pembangunan umat di Sumatera Utara khususnya dan di Indonesia pada umumnya.
"Saya berharap Al Washliyah harus menjadi perekat umat islam dan jadi motor penggerak bagi kesejahteraan umat bukan malah terpecah belah," harap Edy.
Edy bercerita tentang latar belakang keluarga dan alasan dirinya maju sebagai Gubernur Sumut. Sebagai putra asli Sumut dirinya merasa terpanggil untuk mewujudkan Sumut Bermartabat. Edy juga mengharapkan bimbingan dan arahan dari para bunda yang hadir.
"Sebagai orang yang ilmu agamanya masih sedikit tentu saya mengharapkan bimbingan dan arahan dari bunda-bunda saya. Bimbing saya untuk mewujudkan Sumut ini bermartabat," imbuhnya.
Dalam kesempatan tersebut, para bunda Muslimat Al Washliyah mendoakan Edy Rahmayadi menjadi Gubernur Sumut Periode 2018-2023 bersama pasangannya, calon Wakil Gubernur Musa Rajekshah.
Hadir dalam kegiatan bulanan PW Muslimat Al Washliyah tersebut diantaranya Ketua Pengurus Daerah Al Washliyah Asahan Adlan Lubis, Ketua DPRD Asahan sekaligus Ketua Golkar Asahan Benteng Panjaitan, Ketua Hanura Asahan, Warisno, Ketua Pengurus Wilayah Muslimat Al Washliyah Sumut Nurliati Ahmad, dan Ustad Azhar Sitompul yang berkesempatan memberi Tausyiah.
Dukungan yang sama juga disampaikan Ketua Pengurus Daerah Al Washliyah Asahan Adlan Lubis. "Mudah-mudahan Allah memberikan kekuatan agar Pak Edy jadi gubernur yang akan datang," ungkapnya.
Adlan pun mengapresiasi tabligh akbar yang menjadi agenda bulan PW Muslimat Al Washliyah. Sebagai salah satu pilar rumah tangga, Muslimat diharapkan dapat menjadi pemersatu dan perekat bangsa.
"Sehingga umat Islam tidak hanya bersatu dalam salat, tapi juga dalam ekonomi dan politik,"ujarnya.
Sementara itu, Ketua Pengurus Wilayah Muslimat Al Washliyah Sumut Nurliati Ahmad mengatakan, ada 13 pengurus daerah Muslimat Al Washliyah di Sumut yang menghadiri acara ini Antara lain dari Padanglawas, Simalungun, Pematangsiantar, Labuhanbatu, Labuhanbatu Selatan, Labuhanbatu Utara, Deliserdang, Serdangbedagai, Medan, Batubara, Tanjungbalai, Asahan dan Tebingtinggi.
Untuk mengakhiri kata sambutannya, Nurliati memberikan pantun khusus buat Edy. "Talam api berdekat, tak jauh dari pohon melur. Mari satukan hati bulatkan tekad, supaya Pak Edy jadi Gubernur," ujar Nurliati disambut tepuk tangan.
Sementara itu, Edy Rahmayadi dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas terlaksananya kegiatan Tabligh Akbar PW Muslimat Al Washliyah yang digelar di Kabupaten Asahan. Sebagai salah satu organisasi Islam terbesar di Indonesia Edy pun berharap Al Washliyah memberikan warna untuk mewujudkan pembangunan umat di Sumatera Utara khususnya dan di Indonesia pada umumnya.
"Saya berharap Al Washliyah harus menjadi perekat umat islam dan jadi motor penggerak bagi kesejahteraan umat bukan malah terpecah belah," harap Edy.
Edy bercerita tentang latar belakang keluarga dan alasan dirinya maju sebagai Gubernur Sumut. Sebagai putra asli Sumut dirinya merasa terpanggil untuk mewujudkan Sumut Bermartabat. Edy juga mengharapkan bimbingan dan arahan dari para bunda yang hadir.
"Sebagai orang yang ilmu agamanya masih sedikit tentu saya mengharapkan bimbingan dan arahan dari bunda-bunda saya. Bimbing saya untuk mewujudkan Sumut ini bermartabat," imbuhnya.
(sms)