Cerita Anak Pensiunan TNI AL yang Tewas Dibunuh Perampok

Jum'at, 06 April 2018 - 16:33 WIB
Cerita Anak Pensiunan...
Cerita Anak Pensiunan TNI AL yang Tewas Dibunuh Perampok
A A A
JAKARTA - Anak pensiunan TNI AL Hunaedi, Agus Purnama Hadi (57) masih tak percaya dengan kematian bapaknya yang diduga menjadi korban perampokan. Menurut Agus, dirinya tidak memiliki firasat apapun, namun beberapa hari ini memang ada rindu terhadap orang tuanya yang tinggal di rumah dinas di Cilandak, Jaksel itu.

"Saya masih gak percaya ayah saya semalam meninggal karena dibunuh. Saya langsung ke sini dari rumah saya di Serang," ujar Agus kepada wartawan di rumahnya, Jumat (6/4/2018).

Agus mengaku memang sempat merasakan firasat aneh beberapa hari sebelum ayahnya ditemukan tewas bersimbah darah di kediamannya sendiri. Entah kenapa beberapa hari belakangan dia merasa ingin segera berkunjung menemui ayahnya dan ibunya.

"Beberapa hari belakangan saya mau ke rumah tapi ragu-ragu. Baru hari Minggu kemarin saya ke sini. Biasanya saya memang tiap hari Minggu ke sini. Tapi ini kok belum hari Minggu saya udah mau ke sini lagi ketemu bapak," ujarnya.

Lebih lanjut dia mengaku sungguh menyesal tak jadi menuruti kemauannya untuk datang ke kediaman sang ayah sebelum hari Minggu seperti jadwal yang biasa ia lakukan. Kini, sang ibu akan tinggal bersama dengan adiknya di kawasan Bekasi, tidak lagi di rumah dinas milik ayahnya.

Dia juga membenarkan kalau ayah dan ibunya, Sopiah sempat kehilangan uang dua hari sebelum ayahnya tewas. Dari cerita sang ibu kepada dia, uang itu diduga digondol seseorang yang masuk ke rumahnya secara diam-diam dan Hanya ibunya yang melihat itu.

Keduanya kehilangan uang sebesar Rp3,2 juta. Namun ia tak mau menduga-duga apakah kejadian dua hari lalu itu ada hubungannya dengan apa yang menimpa sang ayah. "Dua hari lalu ibu kehilangan uang. Katanya ada orang masuk tapi cepat dan gak tahu siapa," tegasnya.

Menurutnya, ayahnya dan ibunya itu tak pernah memiliki masalah dengan orang lain. Apalagi usia mereka sudah tak lagi muda. "Gak pernah keluar paling ngaji yah," tukasnya.

Usai kejadian ibunya juga masih terpukul atas apa yang menimpa sang ayah. Sampai saat ini ibunya itu masih kerap tak sadarkan diri. Sehingga sampai sekarang sendiri, polisi masih kesulitan meminta keterangan lebih lanjut pada Sopiah soal apa yang terjadi.

Ia mengaku polisi tak membolehkan keluarganya untuk sementara waktu masuk ke rumah dinas ayahnya itu untuk mengambil barang-barang ibunya lantaran lokasi masih harus steril guna menyelidiki kasus pembunuhan yang menimpa ayahnya itu. Untuk itu, mulai sekarag Sopiah akan tinggal di rumah salah satu anaknya di bilangan Bekasi.

"Kata polisi selama satu minggu gak boleh dimasukin dulu rumahnya harus steril. Kita tahlilan tapi di Bekasi. Di rumah adik saya," katanya.

Hunaedi sendiri mengalami tiga luka tusukan. Yakni di bagian perut, dada dan tangan. Pada saat kejadian nahas itu terjadi, lanjutnya, sang ibu sedang berada di dalam kamar. Tiba-tiba saja Sopiah mendengar suara teriakan minta tolong Hunaedi yang sebelumnya sedang mengaji.

Sopiah sempat melihat Hunaedi kepalanya dibenturkan ke pintu beberapa kali sebelum akhirnya ditemukan tewas bersimbah darah. Sopiah yang melihat itu sempat teriak minta tolong hingga mendatangkan warga, namun sayang nyawa Hunaedi sudah tak tertolong.
(ysw)
Berita Terkait
Ini Tampang 3 Perampok...
Ini Tampang 3 Perampok Bersenpi di Cilacap saat Dihadirkan di Polda Jateng
Begini Tampang Perampok...
Begini Tampang Perampok Toko Gadai di Jagakarsa yang Apes Dikepung Warga
Polisi Bekuk Komplotan...
Polisi Bekuk Komplotan Perampok Toko Emas Bersenjata Api di Blora
Polisi Gelar Reka Ulang...
Polisi Gelar Reka Ulang Aksi Perampokan Setengah Miliar di Semarang
Perampok Gasak Gerai...
Perampok Gasak Gerai Piaget Paris, Perhiasan Ratusan Miliar Raib
Disergap di Ciamis,...
Disergap di Ciamis, Komplotan Perampok Setengah Miliar di Semarang Tertangkap
Berita Terkini
Menham Natalius Pigai...
Menham Natalius Pigai Usulkan 3 Hukuman Sekaligus untuk Mantan Kapolres Ngada
47 menit yang lalu
Banjir Muarojambi Meluas,...
Banjir Muarojambi Meluas, 7 Kecamatan Terendam
1 jam yang lalu
Gempa M5,2 Guncang Bayah...
Gempa M5,2 Guncang Bayah Banten, Dirasakan hingga Bogor
2 jam yang lalu
Ini Tarif PBJT Jasa...
Ini Tarif PBJT Jasa Perhotelan saat Inap di Hotel Jakarta, Wajib Tahu
2 jam yang lalu
Kisah Penangkapan Crazy...
Kisah Penangkapan Crazy Rich Kiai Murmo yang Memicu Kemarahan Pangeran Diponegoro Kepada Belanda
3 jam yang lalu
Bangunan Liar di Bantaran...
Bangunan Liar di Bantaran Kali Bekasi Dibongkar, Kades Kritik Dedi Mulyadi Otoriter: Bukan Zaman Penjajah Ini
4 jam yang lalu
Infografis
3 Negara yang Senang...
3 Negara yang Senang Jika Amerika Serikat Tinggalkan NATO
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved