2 ABK Terlilit Tali Kapal Jatuh ke Laut, 1 Tewas
A
A
A
TANJUNGBALAI KARIMUN - Tim SAR berhasil menemukan dua anak buah kapal (ABK) kapal jaring cumi yang terjatuh ke laut di sekitar perairan Puakang, Tanjungbalai Karimun, Kepulauan Riau, Selasa (3/4/2018) siang. Namun, nyawa Igun (34) tidak bisa tertolong saat ditemukan. Sedangkan Sutrisno ditemukan dalam kondisi kritis.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Tanjungpinang Budi Cahyadi mengungkapkan, kejadiannya bermula saat dua ABK terjatuh ke laut. Kedua korban terjatuh ke laut karena terlilit tali kapal. Mendapat informasi itu, Kantor Pos Rescue Tanjungbalai Karimun langsung terjun ke lokasi membantu melakukan pencarian dan pertolongan.
"Petugas kita langsung ke lokasi menggunakan perahu karet membantu pertolongan," kata Budi di Tanjungpinang.
Dia menyebutkan, setelah dilakukan pencarian beberapa jam, kedua ABK berhasil ditemukan dengan kondisi satu orang tak bernyawa dan satu orang lagi kritis. Kedua korban langsumg dibawa menuju ke Rumah Sakit Umum Daerah Muhammad Sani Tanjungbalai Karimun.
"Setelah ditemukan oleh petugas dan nelayan setempat, kedua korban langsung dibawa ke rumah sakit untuk mendapat pertolongan," kata dia.
Dengan ditemukannya kedua korban, operasi pencarian dan pertolongan dihentikan. Saat ini kedua korban diserahkan kepada pihak berwajib untuk proses selanjutnya.
"Kedua korban sudah kita serahkan kepada pihak terkait untuk penanganan lebih lanjut," tutup Budi.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Tanjungpinang Budi Cahyadi mengungkapkan, kejadiannya bermula saat dua ABK terjatuh ke laut. Kedua korban terjatuh ke laut karena terlilit tali kapal. Mendapat informasi itu, Kantor Pos Rescue Tanjungbalai Karimun langsung terjun ke lokasi membantu melakukan pencarian dan pertolongan.
"Petugas kita langsung ke lokasi menggunakan perahu karet membantu pertolongan," kata Budi di Tanjungpinang.
Dia menyebutkan, setelah dilakukan pencarian beberapa jam, kedua ABK berhasil ditemukan dengan kondisi satu orang tak bernyawa dan satu orang lagi kritis. Kedua korban langsumg dibawa menuju ke Rumah Sakit Umum Daerah Muhammad Sani Tanjungbalai Karimun.
"Setelah ditemukan oleh petugas dan nelayan setempat, kedua korban langsung dibawa ke rumah sakit untuk mendapat pertolongan," kata dia.
Dengan ditemukannya kedua korban, operasi pencarian dan pertolongan dihentikan. Saat ini kedua korban diserahkan kepada pihak berwajib untuk proses selanjutnya.
"Kedua korban sudah kita serahkan kepada pihak terkait untuk penanganan lebih lanjut," tutup Budi.
(rhs)