Seusai Salat Magrib, Atikah Dianiaya dan Ditembak 2 Pria

Kamis, 15 Maret 2018 - 09:39 WIB
Seusai Salat Magrib,...
Seusai Salat Magrib, Atikah Dianiaya dan Ditembak 2 Pria
A A A
BANDUNG - Atikah (40) mengalami luka berat akibat dianiaya dua pria tak dikenal di rumahnya, di Kampung Babakan Kubang, Desa Mekarsakti, Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat. Saat ini, korban yang menderita luka tembak senapan angin di dada, kepala, tangan, dan pipi memar, telah dirawat di RSUD Samsudin Sukabumi.

Kapolsek Ciemas AKP Nurwan mengatakan, tak lama setelah kejadian, anggota Polsek Ciemas membawa korban ke RSUD Jampang Kulon. Namun, pada Selasa 13 Maret 2018 pukul 22.00 WIB, korban Atikah dirujuk ke RSUD Samsudin.

"Korban tiba di RSUD Samsudin pada Rabu (14/3/2018) pukul 09.00 WIB. Rencananya hari ini (Kamis 15/3/2018), korban menjalani operasi untuk mengeluarkan proyektil peluru senapan angin yang bersarang di dada kiri," kata Nurwan dihubungi melalui telepon, Kamis (15/3/2018).

Nurwan mengemukakan, pihaknya masih memburu dua pelaku yang menganiaya korban. Berdasarkan penyelidikan, salah seorang pelaku telah berada di luar Kabupaten Sukabumi. Sedangkan satu pelaku masih berada di Sukabumi namun belum tertangkap. Yang pasti, Polsek Ciemas telah mengantongi identitas dua pelaku tersebut.

"Semalam kami melakukan pengintaian sampai jam tiga dini hari. Tapi pelaku tak muncul. Mudah-mudahan segera tertangkap," ujar Kapolsek.

Disinggung tentang motif penganiayaan, Murwan menuturkan, berdasarkan penyelidikan dan olah tempat kejadian perkara (TKP), ada indikasi kasus penganiayaan ini dipicu perselisihan dengan tetangga korban. "Itu informasi yang kami peroleh dari keluarga korban dan tetangga. Namun kami belum bisa memastikan," tutur Nurwan.

Peristiwa penganiayaan yang dialami Atikah terjadi pada Senin (12/3/2015) pukul 18.15 WIB. Saat itu, Atikah baru selesai Salat Magrib. Tiba-tiba dua pelaku datang dan masuk ke rumah. Kemudian, tanpa basa basi, pelaku menganiaya korban menggunakan senapan angin. Dua butir peluru bersarang di dada kiri korban.

Tak berhenti di situ, dua pelaku lalu menyeret Atikah keluar rumah menggunakan tambang yang diikatkan ke leher korban.
"Setelah menerima laporan, anggota Polsek Ciemas datang melakukan olah TKP, meminta keterangan dari saksi, dan membawa korban ke rumah sakit. Kami mengamankan tambang warna kuning sepanjang dua meter, mukena, dan kaus warna hijau muda," ungkap Nurwan.
(zik)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.9118 seconds (0.1#10.140)