Solok Diterjang Banjir Bandang dan Longsor, Puluhan Rumah Terendam dan Satu Warga Hilang
A
A
A
SOLOK - Dua kecamatan di Kabupaten Solok, Sumatera Barat, diterjang banjir bandang dan tanah longsor. Akibat bencana tersebut puluhan rumah terendam banjir dan satu orang dinyatakan hilang. Dua warga lainnya mengalami luka-luka dan beberapa fasilitas umum rusak.
Informasi dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Solok, banjir bandang menghantam daerah Nagari Guguak Sarai, Pianggu, dan Guguak Manyambah di Kecamatan IX Koto Sungailasi. Sedangkan sejumlah daerah di Kecamatan X Koto Diatas, yaitu Sibarambang dan Katialo diterjang banjir bandang dipenuhi lumpur, batu-batuan, serta gelondongan.
Berdasarkan data sementara dari BPBD akibat banjir bandang di Kecamatan IX Sungailasi sebanyak 25 unit rumah terendam banjir dan warga diungsikan ke SD 06 Guguak Sarai. Sedangkan di Kecamatan X Koto Diatas dua jembatan putus, satu kepala keluarga mengungsi karena kondisinya rumah tersebut terkena longsor. Satu rumah kena longsor sehingga satu orang hilang diduga tertimbun, serta dua orang lainnya mengalami luka-luka.
Data dari Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Kabupaten Solok, warga yang hilang diduga tertimbun longsor bernama Ocan (48) perempuan warga Jorong Pakaroan, Nagari Sibarambang Kecamatan X Koto Diatas. “Kejadian ini terjadi pada Sabtu 10 Desember 2017 pukul 23.00 WIB saat hujan deras,” kata Camat X Koto Diatas, Teta Midra, Minggu (10/12/2017).
Sedangkan yang mengalami luka-luka bernama Naini (55). Korban mengalami luka di wajah akibat tertimpa bebatuan dan kayu yang dibawa arus longsoran tebing bukit. Korban lainnya bernama Bakhtiar mengalami patah tulang bagian tangan sebelah kanan. “Korban yang selamat sudah dilarikan ke Rumah Sakit,” kata Teta.
Sampai malam ini tim BPBD Solok, masyarakat, relawan, TNI dan polisi serta Basarnas Padang masih melakukan pencarian korban. Sebagian personel membantu masyarakat membersihkan rumah warga yang terkena banjir bandang.
Informasi dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Solok, banjir bandang menghantam daerah Nagari Guguak Sarai, Pianggu, dan Guguak Manyambah di Kecamatan IX Koto Sungailasi. Sedangkan sejumlah daerah di Kecamatan X Koto Diatas, yaitu Sibarambang dan Katialo diterjang banjir bandang dipenuhi lumpur, batu-batuan, serta gelondongan.
Berdasarkan data sementara dari BPBD akibat banjir bandang di Kecamatan IX Sungailasi sebanyak 25 unit rumah terendam banjir dan warga diungsikan ke SD 06 Guguak Sarai. Sedangkan di Kecamatan X Koto Diatas dua jembatan putus, satu kepala keluarga mengungsi karena kondisinya rumah tersebut terkena longsor. Satu rumah kena longsor sehingga satu orang hilang diduga tertimbun, serta dua orang lainnya mengalami luka-luka.
Data dari Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Kabupaten Solok, warga yang hilang diduga tertimbun longsor bernama Ocan (48) perempuan warga Jorong Pakaroan, Nagari Sibarambang Kecamatan X Koto Diatas. “Kejadian ini terjadi pada Sabtu 10 Desember 2017 pukul 23.00 WIB saat hujan deras,” kata Camat X Koto Diatas, Teta Midra, Minggu (10/12/2017).
Sedangkan yang mengalami luka-luka bernama Naini (55). Korban mengalami luka di wajah akibat tertimpa bebatuan dan kayu yang dibawa arus longsoran tebing bukit. Korban lainnya bernama Bakhtiar mengalami patah tulang bagian tangan sebelah kanan. “Korban yang selamat sudah dilarikan ke Rumah Sakit,” kata Teta.
Sampai malam ini tim BPBD Solok, masyarakat, relawan, TNI dan polisi serta Basarnas Padang masih melakukan pencarian korban. Sebagian personel membantu masyarakat membersihkan rumah warga yang terkena banjir bandang.
(wib)