Pastikan Identitas Korban Mutilasi, Polres Karawang buat Selebaran
A
A
A
KARAWANG - Polres Karawang masih bekerja keras mengungkap identitas korban mutilasi yang ditemukan di Desa Ciranggon, Kecamatan Majalaya, Kabupaten Karawang, Jawa Barat, beberapa waktu lalu. Untuk memudahkan pengungkapan identitas korban polisi membagikan selebaran ciri-ciri korban dan diharapkan masyarakat bisa memberikan informasi untuk mengungkap identitas perempuan yang menjadi korban pembunuhan sadis tersebut.
Kasus pembunuhan ini menghebohkan masyarakat Karawang karena korban ditemukan tewas dalam keadaan gosong tanpa kepala dan kaki. Kasat Reskrim Polres Karawang, AKP Maradona Armin Mappaseng mengatakan, hingga kini pihaknya masih terus berusaha mengungkap identitas korban. Dari jasad korban ada beberapa petunjuk yang diharapkan bisa segera mengungkap identitas dari korban.
"Ciri-ciri korban itu kami cetak dalam selebaran yang beirisi ciri-ciri korban baik itu pakaian, asesories yang melekat di tubuhnya ataupun tanda yang ada di tubuhnya seperti tato misalnya. Kita harapkan masyarakat yang mengetahui ciri-ciri tersebut bisa langsung melaporkan ke kantor polisi terdekat, atau langsung ke Mapolres," kata Maradona, Minggu (10/12/2017).
Maradona mengatakan, selebaran yang disebar ke berbagai tempat strategis ini bertujuan untuk mengungkap identitas korban dengan harapan ada masyarakat yang mengetahui identitas korban. Dia mengingatkan selebaran tersebut tidak boleh disalahgunakan oleh masyarakat atau menyebarkan kembali ke media sosial untuk tujuan tertentu.
"Kami sebarkan ini untuk kepentingan penyelidikan jadi jangan disalahgunakan. Kemarin kami mendatangi salah seorang yang mengupload kejadian ini, namun saat kami introgasi, tujuan orang tersebut hanya untuk menakuti pacarnya yang bekerja sebagai TKW," katanya.
Menurut Maradona berdasarkan hasil pemeriksaan sementara diketahui korban memiliki ciri-ciri khusus yaitu pada tubuh korban bagian dada depan terdapat tulisan atau tato Rolling Stone. Sedangkan bagian bahu atau punggung sebelah kanan terdapat gambar wanita bersayap yang sedang duduk. " Jika ada masyarakat yang mengetahui ciri-ciri tersebut agar melaporkan kepada kami atau kantor polisi terdekat," katanya.
Maradona mengatakan untuk mengungkap kasus pembunuhan sadis ini pihaknya masih bekerja keras untuk mengungkap identitas korban. Sampai saat ini pihaknya belum mengetahui identitas korban sehingga harus menyebarkankan selebaran ciri-ciri korban ke masyarakat. "Bantuan masyarakat sangat kami harapkan untuk mengungkap identitas korban karena itu akan memudahkan kami mengungkap pelaku pembunuhan ini," katanya.
Kasus pembunuhan ini menghebohkan masyarakat Karawang karena korban ditemukan tewas dalam keadaan gosong tanpa kepala dan kaki. Kasat Reskrim Polres Karawang, AKP Maradona Armin Mappaseng mengatakan, hingga kini pihaknya masih terus berusaha mengungkap identitas korban. Dari jasad korban ada beberapa petunjuk yang diharapkan bisa segera mengungkap identitas dari korban.
"Ciri-ciri korban itu kami cetak dalam selebaran yang beirisi ciri-ciri korban baik itu pakaian, asesories yang melekat di tubuhnya ataupun tanda yang ada di tubuhnya seperti tato misalnya. Kita harapkan masyarakat yang mengetahui ciri-ciri tersebut bisa langsung melaporkan ke kantor polisi terdekat, atau langsung ke Mapolres," kata Maradona, Minggu (10/12/2017).
Maradona mengatakan, selebaran yang disebar ke berbagai tempat strategis ini bertujuan untuk mengungkap identitas korban dengan harapan ada masyarakat yang mengetahui identitas korban. Dia mengingatkan selebaran tersebut tidak boleh disalahgunakan oleh masyarakat atau menyebarkan kembali ke media sosial untuk tujuan tertentu.
"Kami sebarkan ini untuk kepentingan penyelidikan jadi jangan disalahgunakan. Kemarin kami mendatangi salah seorang yang mengupload kejadian ini, namun saat kami introgasi, tujuan orang tersebut hanya untuk menakuti pacarnya yang bekerja sebagai TKW," katanya.
Menurut Maradona berdasarkan hasil pemeriksaan sementara diketahui korban memiliki ciri-ciri khusus yaitu pada tubuh korban bagian dada depan terdapat tulisan atau tato Rolling Stone. Sedangkan bagian bahu atau punggung sebelah kanan terdapat gambar wanita bersayap yang sedang duduk. " Jika ada masyarakat yang mengetahui ciri-ciri tersebut agar melaporkan kepada kami atau kantor polisi terdekat," katanya.
Maradona mengatakan untuk mengungkap kasus pembunuhan sadis ini pihaknya masih bekerja keras untuk mengungkap identitas korban. Sampai saat ini pihaknya belum mengetahui identitas korban sehingga harus menyebarkankan selebaran ciri-ciri korban ke masyarakat. "Bantuan masyarakat sangat kami harapkan untuk mengungkap identitas korban karena itu akan memudahkan kami mengungkap pelaku pembunuhan ini," katanya.
(wib)