Respons Siklon Tropis Cempaka, PKPU Distribusikan Bantuan
A
A
A
YOGYAKARTA - Siklon Tropis Cempaka menerjang Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Selasa 28 November 2017. Hal tersebut mengakibatkan banjir, tanah longsor, dan angin kencang di beberapa wilayah yaitu Gunungkidul, Bantul, Kota Yogyakarta, Sleman, dan Kulonprogo.
Peristiwa ini mengakibatkan kerusakan, seperti jaringan listrik, akses jalan dan jembatan, pasar, cagar budaya, fasilitisas pendidikan, kendaraan, dan permukiman warga. PKPU Human Initiative DIY merespons dan mengambil tindakan cepat terhadap dampak Siklon Tropis Cempaka.
Tindakan awal yang diambil adalah berkoordinasi dengan BPBD dan Emergency Response Unit ERU PKPU HI. Selanjutnya PKPU HI DIY berkoordinasi dengan relawan-relawan lokal untuk melakukan pemetaan daerah-daerah terdampak banjir, longsor, dan angin kencang.
Setelah semua terpetakan dengan baik dan akurat, PKPU HI DIY mengerahkan tim rescue untuk membantu proses evakuasi bersama relawan gabungan lainnya, kaji cepat, dan distribusi logistik ke wilayah-wilayah terdampak.
Juga melakukan pelayanan kesehatan, trauma healing, pembersihan permukiman warga dari lumpur, membersihkan akses jalan, dan lainnya. "Respons dan tindakan cepat yang dilakukan PKPU HI DIY adalah bentuk kepedulian dan kesiapsiagaan PKPU HI terhadap isu bencana, kemanusiaan, sosial dan lainnya," kata Kepala Cabang PKPU HI DIY, Muthori, Senin (4/12/2017).
Renpons tersebut juga bentuk pelayanan dan pengabdian PKPU HI DIY kepada masyarakat, khususnya di wilayah DIY. "Saat ini Insyaallah kami akan meng-cover 3 wilayah terdampak dari 5 kabupaten/kota di DIY. Yang paling parah terdampaknya yaitu Bantul, Kulonprogo dan Gunungkidul,” ujarnya.
Jika memungkinkan PKPU HI akan menyasar wilayah Klaten, Jawa Tengah karena dekat dengan DIY untuk. Tujuannya mempercepat mobilisasi bantuan bagi para korban.
"Kami mengimbau seluruh elemem masyarakat di Indonesia untuk turut serta dan berpartisipasi memberikan solusi bagi para korban banjir sebagai bentuk kepedulian kita terhadap saudara-saudara kita yang tertimpa musibah," tuturnya. (Muth/kis/PKPU HI)
Peristiwa ini mengakibatkan kerusakan, seperti jaringan listrik, akses jalan dan jembatan, pasar, cagar budaya, fasilitisas pendidikan, kendaraan, dan permukiman warga. PKPU Human Initiative DIY merespons dan mengambil tindakan cepat terhadap dampak Siklon Tropis Cempaka.
Tindakan awal yang diambil adalah berkoordinasi dengan BPBD dan Emergency Response Unit ERU PKPU HI. Selanjutnya PKPU HI DIY berkoordinasi dengan relawan-relawan lokal untuk melakukan pemetaan daerah-daerah terdampak banjir, longsor, dan angin kencang.
Setelah semua terpetakan dengan baik dan akurat, PKPU HI DIY mengerahkan tim rescue untuk membantu proses evakuasi bersama relawan gabungan lainnya, kaji cepat, dan distribusi logistik ke wilayah-wilayah terdampak.
Juga melakukan pelayanan kesehatan, trauma healing, pembersihan permukiman warga dari lumpur, membersihkan akses jalan, dan lainnya. "Respons dan tindakan cepat yang dilakukan PKPU HI DIY adalah bentuk kepedulian dan kesiapsiagaan PKPU HI terhadap isu bencana, kemanusiaan, sosial dan lainnya," kata Kepala Cabang PKPU HI DIY, Muthori, Senin (4/12/2017).
Renpons tersebut juga bentuk pelayanan dan pengabdian PKPU HI DIY kepada masyarakat, khususnya di wilayah DIY. "Saat ini Insyaallah kami akan meng-cover 3 wilayah terdampak dari 5 kabupaten/kota di DIY. Yang paling parah terdampaknya yaitu Bantul, Kulonprogo dan Gunungkidul,” ujarnya.
Jika memungkinkan PKPU HI akan menyasar wilayah Klaten, Jawa Tengah karena dekat dengan DIY untuk. Tujuannya mempercepat mobilisasi bantuan bagi para korban.
"Kami mengimbau seluruh elemem masyarakat di Indonesia untuk turut serta dan berpartisipasi memberikan solusi bagi para korban banjir sebagai bentuk kepedulian kita terhadap saudara-saudara kita yang tertimpa musibah," tuturnya. (Muth/kis/PKPU HI)
(poe)