Speed Boat Tenggelam di perairan Yapen, 2 Tewas dan 3 Hilang

Selasa, 24 Oktober 2017 - 20:47 WIB
Speed Boat Tenggelam...
Speed Boat Tenggelam di perairan Yapen, 2 Tewas dan 3 Hilang
A A A
YAPEN - Speed Boat yang memawa 12 penumpang dari Serui, Kabupaten Yapen menuju Distrik Barapasi, Kabupaten Mamberamo Raya, Papua, dilaporkan tenggelam di perairan laut Selat Saireri, Kabupaten Yapen, Papua, pada Kamis 19 Oktober 2017. Dalam insiden tersebut, dilaporkan 2 penumpang tewas dan 3 orang hilang. Salah satu korban tewas adalah anak-anak.

Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol Achmad Musthofa Kamal menuturkan, kecelakaan tersebut baru dilaporkan kepada polisi Sabtu 21 Oktober 2017. Kejadian itu dilaporkan Yusuf Umbora (34), seorang nelayan warga Padat Karya, Distrik Yapen Selatan, kerabat dari salah satu satu korban speed tenggelam.

“Speed boat membawa 12 penumpang berangkat dari Serui pada Kamis 19 Oktober 2017 pukul 15.00 WIT menuju Distrik Barapasi. Di Selat Saireri speed boat tersebut tenggelam, diduga akibat cuaca buruk dan gelombang yang tinggi,” ungkap Kamal dalam rilis yang diterima Sindonews.com, Selasa (24/10/2017).

Kamal menjelaskan, setelah mendapat laporan ada speed boat tenggelam, pada Minggu 22 Oktober 2017 pukul 06.30 WIT, Sat Pol Air Polres Kepulauan Yapen dipimpin Kasat Pol Air Iptu Haris Lambalo melakukan pencarian menggunakan Kapal Patroli XVII-1027.

Namun, cuaca mulai gelap sehingga pencarian dihentikan dan dilanjutkan Senin 23 Oktober 2017. Sampai Selasa 24 Oktober 2017 pencarian terhadap 3 korban yang masih hilang belum membuahkan hasil. 3 korban yang belum ditemukan, adalah Jhon Kamarea, Engel Tomamba, dan Absalon Kamarea.

Sedangkan dua korban tewas, adalah Niko Sasarai (dewasa) dan Roby Kamarea (Anak - anak). Kedua korban sudah dimakamkan di Kampung Barapasi dan Bariwaru, Distrik Barapasi, Kabupaten Mamberamo Raya.

Kamal menambahkan, 7 penumpang yang selamat ditemukan oleh para nelayan yang melintas di lokasi kejadian. Korban selamat saat ini telah dievakuasi ke Serui untuk mendapat perawatan intensif di RSUD Serui.
(wib)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.0374 seconds (0.1#10.140)