NasDem Nilai Poros Baru sebagai Aksesoris Pilgub Jabar

Jum'at, 13 Oktober 2017 - 13:33 WIB
NasDem Nilai Poros Baru...
NasDem Nilai Poros Baru sebagai Aksesoris Pilgub Jabar
A A A
BANDUNG - Partai NasDem tidak mengkhawatirkan manuver PPP yang memilih bergabung dengan poros baru bersama Gerindra, Demokrat, dan PAN. Padahal, partai berlambang kabah tersebut digadang-gadang akan bergabung dengan NasDem dan PKB untuk mengusung Ridwan Kamil di Pilgub Jabar 2018.

Ketua DPW NasDem Jabar Saan Mustofa memahami dan menilai positif langkah yang dilakukan PPP. Saan menganggap, PPP tengah berupaya mencari peluang calon pemimpin terbaik bagi Jabar.

"Ini bagian aksesoris demokrasi di Jabar. Mereka (poros baru) mencoba menjalin komunikasi dan kesamaan-kesamaan. Kita pahami dalam kacamata positif. Ini ikhtiar politik untuk mencari cagub terbaik," ungkapnya seusai mendamping pendaftaran parpol peserta pemilu DPD Partai NasDem Kota Bandung ke KPU Kota Bandung, Jumat (13/10/2017).

Saan mengaku, tidak mengkhawatirkan manuver PPP tersebut. Meskipun, partainya tengah menjalin komunikasi intensif dengan PPP agar mau bergabung dengan NasDem dan PKB untuk mengusung Ridwan Kamil. "Kita tidak ada kekhawatiran, apalagi komunikasi kita di tingkat DPP pun intensif. NasDem juga komunikasi dengan DPW (PPP Jabar), namun lebih intensif dengan DPP," beber Saan.

Atas dasar itulah, Saan yakin akhirnya PPP akan bergabung dengan NasDem dan PKB untuk memenangkan Ridwan Kamil pada Pilgub Jabar 2018. "Jadi insya Allah, kita berkeyakinan PPP akan bersama-sama PKB dan NasDem untuk mengusung Emil (Ridwan Kamil)," tegasnya.

Saan menambahkan, sejak deklarasi dukungan NasDem kepada Ridwan Kamil yang disusul dukungan dari PKB, elektabilitas Wali Kota Bandung itu menunjukkan tren yang positif. Menurut Saan, hal itu tak lepas dari status Ridwan Kamil saat ini yang merupakan satu-satunya kandidat cagub Jabar yang telah resmi mendapatkan dukungan parpol.

"Gerindra juga sudah menentukan pilihan, tapi mereka belum yakin 100%. Kalau NasDem lebih dari 100%, makanya NasDem tidak ke mana-mana (hanya usung Ridwan Kamil). Alhasil, masyarakat pun punya kepastian karena calon yang relatif pasti (maju ke Pilgub Jaba) hanya Kang Emil. Dan Kang Emil kini lebih yakin bersoalisasi kepada masyarakat," tandasnya.

Diberitakan sebelumnya, para petinggi parpol poros baru bertemu dan memunculkan 8 nama kandidat cagub Jabar. Pertemuan yang digelar di Kantor DPD Gerindra Jabar, Rabu (11/10/2017) itu dihadiri Ketua DPD Gerindra Jabar Mulyadi, Ketua DPD Demokrat Jabar Iwan Sulandjana, Ketua DPP PAN Jabar Ahmad Najib Qodratullah, dan Sekretaris DPW PPP Jabar Pepep Syaiful Hidayat.
(wib)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4094 seconds (0.1#10.140)