Jelang Aksi Alumni 212, Petinggi Polda Metro Sambangi Rumah KH Ma'ruf Amin
Rabu, 27 September 2017 - 11:23 WIB
Jelang Aksi Alumni 212, Petinggi Polda Metro Sambangi Rumah KH Ma'ruf Amin
A
A
A
JAKARTA - Dua hari menjelang aksi unjuk rasa Alumni 212 di Gedung DPR/MPR pada Jumat (29/9/20170, jajaran Polda Metro Jaya menyambangi kediaman Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) KH Ma'ruf Amin di Gang Lorong 27, Koja, Jakarta Utara, Rabu pagi (27/9/2017).
Rombongan dipimpin Wakapolda Metro Jaya Brigjen Pol Purwadi. Awalnya, Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Idham Azis yang dijadwalkan datang langsung ke rumah KH Ma'ruf Amin. Namun berhubung saat ini sedang ada pengamanan aksi unjuk rasa buruh tani di Bundaran Patung Kuda, Idham Azis terpaksa diwakilkan oleh Wakapolda.
"Pak Wakapolda dengan jajaran datang untuk bersilaturahmi saja, sarapan pagi," ujar Ketua MUI KH Ma'ruf Amin kepada wartawan, Rabu (27/9/2017).
Selain bersilaturahmi, kata KH Ma'ruf Amin, pertemuan dengan petinggi Polda Metro Jaya itu untuk membicarakan situasi keamanan di Ibu Kota agar bisa tetap tenang dan kondusif tanpa konflik.
"Kami bersama ulama dan umaro bekerjasama mengamankan dan merawat kondisi yang baik. Kegiatan silaturahmi dengan pejabat Polda Metro Jaya seperti ini sudah sering dilakukan," pungkasnya.
Rombongan dipimpin Wakapolda Metro Jaya Brigjen Pol Purwadi. Awalnya, Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Idham Azis yang dijadwalkan datang langsung ke rumah KH Ma'ruf Amin. Namun berhubung saat ini sedang ada pengamanan aksi unjuk rasa buruh tani di Bundaran Patung Kuda, Idham Azis terpaksa diwakilkan oleh Wakapolda.
"Pak Wakapolda dengan jajaran datang untuk bersilaturahmi saja, sarapan pagi," ujar Ketua MUI KH Ma'ruf Amin kepada wartawan, Rabu (27/9/2017).
Selain bersilaturahmi, kata KH Ma'ruf Amin, pertemuan dengan petinggi Polda Metro Jaya itu untuk membicarakan situasi keamanan di Ibu Kota agar bisa tetap tenang dan kondusif tanpa konflik.
"Kami bersama ulama dan umaro bekerjasama mengamankan dan merawat kondisi yang baik. Kegiatan silaturahmi dengan pejabat Polda Metro Jaya seperti ini sudah sering dilakukan," pungkasnya.
(thm)
