Diduga Korsleting, Sepeda Motor Terbakar di Jalinsum Merangin
A
A
A
MERANGIN - Satu unit sepeda motor Suzuki Shogun hangus terbakar di Jalan Lintas Sumatera Kabupaten Merangin, Jambi, Rabu (13/9/2017) pukul 19.30 WIB. Diduga sepeda motor tersebut mengalami korsleting atau hubungan pendek arus listrik dan percikannya menyambar tanki bahan bakar.
Kejadian ini bermula ketika, Supri dan Nandar yang mengendarai sepeda motor tersebut melaju di Jalinsum. Namun, sesampainya di Simpang PKK tiba-tiba motor tersebut mogok.
Supri pun mencoba mengegas motor secara tidak beraturan, sehingga mengeluarkan percikan api dan langsung menyambar tangki minyak. Seketika api mulai membesar, Supri dan Nandar langsung panik, kemudian lari meninggalkan motor.
Warga Kelurahan Dusun Bangko yang tinggal di sekitar lokasi dibuat panik. Mereka mencoba memadamkan api dengan peralatan seadanya, namun api tidak mudah dipadamkan. Api pun menghanguskan seluruh bagian sepeda motor.
Paur Humas Polres Merangin, Ipda Sitorus, yang dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut. Kepolisian masih melakukan penyelidikan untuk memastikan penyebab kebakaran tersebut. "Kami sudah minta keterangan para saksi, sekarang masih melakukan penyelidikan," ujarnya.
Kejadian ini bermula ketika, Supri dan Nandar yang mengendarai sepeda motor tersebut melaju di Jalinsum. Namun, sesampainya di Simpang PKK tiba-tiba motor tersebut mogok.
Supri pun mencoba mengegas motor secara tidak beraturan, sehingga mengeluarkan percikan api dan langsung menyambar tangki minyak. Seketika api mulai membesar, Supri dan Nandar langsung panik, kemudian lari meninggalkan motor.
Warga Kelurahan Dusun Bangko yang tinggal di sekitar lokasi dibuat panik. Mereka mencoba memadamkan api dengan peralatan seadanya, namun api tidak mudah dipadamkan. Api pun menghanguskan seluruh bagian sepeda motor.
Paur Humas Polres Merangin, Ipda Sitorus, yang dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut. Kepolisian masih melakukan penyelidikan untuk memastikan penyebab kebakaran tersebut. "Kami sudah minta keterangan para saksi, sekarang masih melakukan penyelidikan," ujarnya.
(wib)