Sadis, Agus Bunuh Istri dan Ibu Kandung dengan Pisau
A
A
A
CIREBON - Entah setan apa yang merasuki Agus Supriyatna (38), warga Blok Sijaba RT 02/04, Kelurahan Pasalakan, Kecamatan Sumber, Kabupaten Cirebon. Pelaku ini tega membunuh ibu kandungnya Sumarni (64) dan istrinya, Rawiyah (33) pada Sabtu (2/9/2017) sekitar pukul 23.30 WIB.
Selain itu, Agus juga melukai dua putranya, Eka Galuh (5) dan Guntur (3). Bahkan pelaku juga melukai Lili (35) kakak ipar, dan Reni (35) kakak kandung.
Informasi yang diperoleh menyebutkan, pada malam itu, suasana Blok Sijaba mendadak gempar setelah warga mendengar teriakan minta tolong dari rumah Reni (korban luka). Kemudian Ketua RT 02, Astra bersama warga mendobrak pintu rumah Reni.
Setelah pintu terbuka pelaku Agus keluar rumah dengan menghunus sebilah pisau sepanjang 25 sentimeter (cm) yang sudah berlumuran darah. Warga lalu menghubungi Polsek Sumber. Setelah polisi datang, pelaku berhasil diamankan dan dibawa ke Mapolsek Sumber. Sedangkan korban tewas dibawa ke RS Bhayangkara Losarang Indramayu dan korban luka ke RS Mitra Plumbon.
"Saat ini, petugas Polsek Sumber dan Polres Cirebon masih mendalami kasus pembunuhan itu. Motif pelaku membunuh ibu kandung dan istri, serta melukai anggota keluarganya itu masih diselidiki," kata Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Yusri Yunus, Minggu (3/9/2017).
Yusri menyebutkan, berdasarkan keterangan dari lima saksi yang diperiksa polisi, keluarga itu tinggal dalam satu rumah milik Reni. Selama ini, sebelum pembunuhn terjadi, kehidupan keluarga tersebut biasa saja. Tak ada perselisihan yang menonjol.
"Untuk mengetahui kondisi kejiwaan pelaku Agus, polisi akan meminta psikolog melakukan pemeriksaan. Saat ini yang dilakukan adalah memakamkan korban meninggal dunia dan memberikan perawatan medis bagi yang luka. Korban terluka parah karen ditusuk menggunakan pisau oleh pelaku, tetapi tak ada yang kritis," ujar Yusri.
Selain itu, Agus juga melukai dua putranya, Eka Galuh (5) dan Guntur (3). Bahkan pelaku juga melukai Lili (35) kakak ipar, dan Reni (35) kakak kandung.
Informasi yang diperoleh menyebutkan, pada malam itu, suasana Blok Sijaba mendadak gempar setelah warga mendengar teriakan minta tolong dari rumah Reni (korban luka). Kemudian Ketua RT 02, Astra bersama warga mendobrak pintu rumah Reni.
Setelah pintu terbuka pelaku Agus keluar rumah dengan menghunus sebilah pisau sepanjang 25 sentimeter (cm) yang sudah berlumuran darah. Warga lalu menghubungi Polsek Sumber. Setelah polisi datang, pelaku berhasil diamankan dan dibawa ke Mapolsek Sumber. Sedangkan korban tewas dibawa ke RS Bhayangkara Losarang Indramayu dan korban luka ke RS Mitra Plumbon.
"Saat ini, petugas Polsek Sumber dan Polres Cirebon masih mendalami kasus pembunuhan itu. Motif pelaku membunuh ibu kandung dan istri, serta melukai anggota keluarganya itu masih diselidiki," kata Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Yusri Yunus, Minggu (3/9/2017).
Yusri menyebutkan, berdasarkan keterangan dari lima saksi yang diperiksa polisi, keluarga itu tinggal dalam satu rumah milik Reni. Selama ini, sebelum pembunuhn terjadi, kehidupan keluarga tersebut biasa saja. Tak ada perselisihan yang menonjol.
"Untuk mengetahui kondisi kejiwaan pelaku Agus, polisi akan meminta psikolog melakukan pemeriksaan. Saat ini yang dilakukan adalah memakamkan korban meninggal dunia dan memberikan perawatan medis bagi yang luka. Korban terluka parah karen ditusuk menggunakan pisau oleh pelaku, tetapi tak ada yang kritis," ujar Yusri.
(pur)