Duh, Stok Logistik di Posko Pengungsian Sinabung Menipis
A
A
A
MEDAN - Stok logistik di posko pengungsian korban erupsi Gunung Api Sinabung di Kabupaten Karo, Sumatera Utara, mulai menipis. Kondisi itu terjadi karena belum kunjung adanya bantuan tambahan dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).
"Stok logistik kita saat ini saat kurang, khususnya untuk tetes mata dan masker," ujar Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten, Karo, Natanail Peranginangin, Kamis (3/8/2017).
Selain logistik, lanjut Natanail, BPBD Karo juga mengalami kekurangan dana siap pakai untuk penanganan pengungsi atau pemenuhan kebutuhan dasar di posko pengungsian. "Apalagi, saat ini aktivitas gunung kembali meningkat. Sehingga, dana siap pakai untuk penanganan akan sangat kita butuhkan," sebutnya.
Natanail menyebutkan, kekurangan stok logistik dan dana siap pakai tersebut sudah terjadi sejak Februari 2017 lalu, seiring dengan terhentinya bantuan dari BNPB. "Untuk itu, kami harapkan dukungan yang tiada jemu dari BNPB selaku orangtua kandung kami," katanya.
"Stok logistik kita saat ini saat kurang, khususnya untuk tetes mata dan masker," ujar Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten, Karo, Natanail Peranginangin, Kamis (3/8/2017).
Selain logistik, lanjut Natanail, BPBD Karo juga mengalami kekurangan dana siap pakai untuk penanganan pengungsi atau pemenuhan kebutuhan dasar di posko pengungsian. "Apalagi, saat ini aktivitas gunung kembali meningkat. Sehingga, dana siap pakai untuk penanganan akan sangat kita butuhkan," sebutnya.
Natanail menyebutkan, kekurangan stok logistik dan dana siap pakai tersebut sudah terjadi sejak Februari 2017 lalu, seiring dengan terhentinya bantuan dari BNPB. "Untuk itu, kami harapkan dukungan yang tiada jemu dari BNPB selaku orangtua kandung kami," katanya.
(nag)