Mulyadi Sebut Gerindra Tetap Rekomendasikan Dirinya Maju Pilgub Jabar
A
A
A
BANDUNG - Ketua DPD Partai Gerindra Jawa Barat Mulyadi kembali menegaskan bahwa hingga hari ini partainya tetap merekomendasikan dirinya maju dalam Pilgub Jabar 2018. Hal ini sekaligus menepis pernyataan Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) M Sohibul Iman yang menyatakan kedua partai itu mengusung Deddy Mizwar-Ahmad Syaikhu.
"Saya sudah berkali-kali menyatakan bahwa Gerindra-PKS sama sekali belum menentukan pasangan cagub dan cawagub. Sampai detik ini belum ada pernyataan resmi seperti itu," kata Mulyadi kepada SINDOnews, Rabu (26/7/2017).
Menurut Mulyadi, dirinya barusan rapat dan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto belum mengubah keputusannya soal cagub dan cawagub. "Untuk dari Gerindra tetap merekomendasikan saya," ujarnya.
Karena itu, Mulyadi tak terlalu antusias menanggapi ucapan selamat dari Ridwan Kamil kepada Deddy Mizwar-Ahmad Syaikhu. Menurutnya, ucapan selamat seperti itu sah-sah saja dan merupakan hak setiap orang. Hanya saja ketika hal itu disampaikan terkait dengan pasangan cagub dan cawagub dari Partai Gerindra, konteksnya akan berbeda.
Sekadar diketahui, sebelumnya Emil mengucapkan selamat kepada Deddy Mizwar (Demiz) dan Ahmad Syaikhu jika resmi dipasangkan menjadi calon gubernur dan wakil gubernur untuk Pilgub Jabar 2018. "Saya ucapkan selamat pada Pak Demiz-Ahmad Syaikhu untuk jadi cagub dan cawagub," kata Emil di Balai Kota Bandung, Rabu (26/7/2017).
Emil juga mengatakan, jika pasangan ini sudah resmi diumumkan oleh PKS dan Partai Gerindra, dirinya siap berkompetisi dalam pelaksanaan Pilgub Jabar 2018.
"Ya kan dari awal juga saya sudah tahu akan berkompetisi. Kalau berkompetisi pasti ada pasangan-pasangan. Nah, kalau sudah resmi, saya ucapkan selamat," kata Emil yang diusung oleh Partai NasDem itu.
"Saya sudah berkali-kali menyatakan bahwa Gerindra-PKS sama sekali belum menentukan pasangan cagub dan cawagub. Sampai detik ini belum ada pernyataan resmi seperti itu," kata Mulyadi kepada SINDOnews, Rabu (26/7/2017).
Menurut Mulyadi, dirinya barusan rapat dan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto belum mengubah keputusannya soal cagub dan cawagub. "Untuk dari Gerindra tetap merekomendasikan saya," ujarnya.
Karena itu, Mulyadi tak terlalu antusias menanggapi ucapan selamat dari Ridwan Kamil kepada Deddy Mizwar-Ahmad Syaikhu. Menurutnya, ucapan selamat seperti itu sah-sah saja dan merupakan hak setiap orang. Hanya saja ketika hal itu disampaikan terkait dengan pasangan cagub dan cawagub dari Partai Gerindra, konteksnya akan berbeda.
Sekadar diketahui, sebelumnya Emil mengucapkan selamat kepada Deddy Mizwar (Demiz) dan Ahmad Syaikhu jika resmi dipasangkan menjadi calon gubernur dan wakil gubernur untuk Pilgub Jabar 2018. "Saya ucapkan selamat pada Pak Demiz-Ahmad Syaikhu untuk jadi cagub dan cawagub," kata Emil di Balai Kota Bandung, Rabu (26/7/2017).
Emil juga mengatakan, jika pasangan ini sudah resmi diumumkan oleh PKS dan Partai Gerindra, dirinya siap berkompetisi dalam pelaksanaan Pilgub Jabar 2018.
"Ya kan dari awal juga saya sudah tahu akan berkompetisi. Kalau berkompetisi pasti ada pasangan-pasangan. Nah, kalau sudah resmi, saya ucapkan selamat," kata Emil yang diusung oleh Partai NasDem itu.
(zik)