Dua Orang Tewas Setiap Hari di Perlintasan Kereta Api Tak Berpalang

Selasa, 11 Juli 2017 - 13:17 WIB
Dua Orang Tewas Setiap...
Dua Orang Tewas Setiap Hari di Perlintasan Kereta Api Tak Berpalang
A A A
SERANG - Direktur Keselamatan Perkeretaapian Kementrian Perhubungan Edi Nur Salam menyebutkan, sebanyak 3.600 perlintasan sebidang belum mempunyai palang pintu di Indonesia. Akbatnya, setiap hari dua orang meninggal.

"Kalau seluruh Indonesia ada 5.800 perlintasan, yang punya 1200 sekitar 3600 itu sama sekali tidak punya palang pintu," kata Edi saat meninjau lokasi kecelakaan di Kota Serang, Selasa (11/7/2017).

Akibatnya, terjadi kasus kecelakaan yang melibatkan kereta api setiap harinya di Indonesia. "Kalau korbannya rata-rata satu sampai dua orang per hari, termasuk orang yang melintas," ujarnya.

Pihaknya, sudah mengirimkan surat kepada Wali Kota/Bupati se Indonesia untuk segera menuntaskan perlintasan yang masih belum memiliki palang pintu. Termasuk di wilayah Kota Serang yang masih memiliki 17 perlintasan liar.

"Kita sudah kirim surat bupati walikota agar lebih care, lebih peduli untuk keselamatan di perlnitasan terutama. Saat angkutan lebara sudah diingatkan lagi agar memasang sapnduk, rambu tambahan," katanya.

Sebelumnya, pada hari Minggu 9 Juli 2017 terjadi kecelakaan antara kereta api jurusan Rangkasbitung Merak menghantam mobil Toyota Avanza dengan nomor polisi D 1705 JZ yang menewaskan tiga orang warga Kota Bandung di perlintasan palang pintu di Kampung Sukadana, Kelurahan Margaluyu, Kecamatan Kasemen Kota Serang.
(nag)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8590 seconds (0.1#10.140)