Temukan Paket Ancaman Bom, Pengurus Gereja GPIB Cimahi Geger

Senin, 05 Juni 2017 - 19:56 WIB
Temukan Paket Ancaman...
Temukan Paket Ancaman Bom, Pengurus Gereja GPIB Cimahi Geger
A A A
CIMAHI - Pengurus gereja GPIB Imanuel Cimahi geger setelah menemukan sebuah paket mencurigakan yang diduga sebuah bom, Senin (5/6/2017) sore. Paket mencurigakan tersebut disimpan tepat di depan Pos Satpam Gereja.

Informasi yang dihimpun, paket bertuliskan ancaman bom tersebut ditemukan pertama kali petugas keamanan gereja sekitar pukul 14.30 WIB tepat di depan Pos Satpam. Temuan tersebut tidak hanya menggegerkan pengurus gereja, tapi juga warga sekitar gereja di Jalan Paskum RT 04/21, Kelurahan Baros, Kecamatan Cimahi Tengah, tepatnya di belakang Pusat Pendidikan Jasmani TNI AD Kota Cimahi.

Pengurus gereja pun langsung menghubungi petugas kepolisian untuk memastikan isi paket tersebut. Tak lama berselang, petugas gabungan dari Polres Cimahi dibantu oleh tim Pejinak Bom (jibom) dari Polda Jabar berjumlah 50 personel dan satu unit kendaraan jibomnya langsung mensterilisasi lokasi dan memeriksa paket mencurigakan tersebut.

Saat diperiksa petugas, diluar paket dus tersebut didapati sebuah amplop dari seorang pengirim yang hanya bertuliskan Trims Postman yang ditujukan ke alamat jemaat GPIB Gereja Trims. Di balik lipatan amplop didapati sebuah tulisan bernada ancaman dengan tulisan “Awas Bom”. Sedangkan isi paket setelah diperiksa hanya berisikan empat pasang gelas beserta tatakannya.

Polisi saat itu juga meringkus seorang terduga pelaku teror dan membawanya langsung ke Mapolres Cimahi. Petugas baru menyatakan aman dan meninggalkan lokasi kejadian sekitar pukul 18.00 WIB.

Kapolres Cimahi AKBP Rusdy Suryanaga membenarkan, ada seorang warga yang sengaja membuat ancaman bom di lingkungan gereja. Saat menerima laporan tersebut, pihaknya langsung menerjunkan anggota dibantu petugas Jibom dari Polda Jabar.

"Setelah berjibaku selama hampir 2 jam, Tim Penjinak Bom Polda Jabar yang dibantu Polres Cimahi akhirnya bisa memastikan bahwa dus tersebut bukan berupa bom," katanya.

Sementara terduga pelaku, saat ini sudah diamankan di Mapolres Cimahi untuk dimintai keterangan lebih lanjut. "Walaupun pelaku ini diduga punya kelainan jiwa, tapi kami tetap akan mendalami kasus ini," pungkasnya.
(wib)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8191 seconds (0.1#10.140)