Diantar Keluarga, Napi Rutan Pekanbaru Menyerahkan Diri
A
A
A
PEKANBARU - Satu tahanan Rutan Sialang Bungkuk Pekanbaru, Riau kembali menyerahkan diri. Rama Fajar menyerah dengan didampingi keluarga setelah kabur selama sembilan hari.
Kasubag Humas Polresta Pekanbaru Ipda Dody Vivino mengatakan, Rama pemuda berusia dua puluh tahun ini menyerah kemarin sore. "Rama merupakan terpidana 3 tahun dalam kasus pencurian dengan kekerasan," ucap Dody Senin (15/5/2017).
Kepada petugas, Rama mengaku saat pelarian pada 5 Mei 2017 dari Rutan Sialang Bungkuk menumpang anak kecil yang mengendarai sepeda motor dan minta diantar sampai wilayah Jembatan Siak Pekanbaru.
Selama pelariannya napi yang baru menjalani hukuman 7 bulan ini mengaku takut pulang ke rumah orangtuanya Jalan Jambu Gang Kepuji, Kecamatan Payung Sekaki, Pekanbaru.
Namun setelah sembilan hari dalam massa pelarian, akhirnya Rama menyerahkan diri setelah dibujuk oleh pihak keluarga.
"Selama pelariannya, Rama tidur di emparan rumah orang. Kini dia sudah dibawa ke Rutan untuk menjalani sisa hukumannya," pungkasnya.
Kasubag Humas Polresta Pekanbaru Ipda Dody Vivino mengatakan, Rama pemuda berusia dua puluh tahun ini menyerah kemarin sore. "Rama merupakan terpidana 3 tahun dalam kasus pencurian dengan kekerasan," ucap Dody Senin (15/5/2017).
Kepada petugas, Rama mengaku saat pelarian pada 5 Mei 2017 dari Rutan Sialang Bungkuk menumpang anak kecil yang mengendarai sepeda motor dan minta diantar sampai wilayah Jembatan Siak Pekanbaru.
Selama pelariannya napi yang baru menjalani hukuman 7 bulan ini mengaku takut pulang ke rumah orangtuanya Jalan Jambu Gang Kepuji, Kecamatan Payung Sekaki, Pekanbaru.
Namun setelah sembilan hari dalam massa pelarian, akhirnya Rama menyerahkan diri setelah dibujuk oleh pihak keluarga.
"Selama pelariannya, Rama tidur di emparan rumah orang. Kini dia sudah dibawa ke Rutan untuk menjalani sisa hukumannya," pungkasnya.
(nag)