Diduga Terkena Ledakan Mortir, Pekerja Gudang Barang Bekas Tewas
A
A
A
BANDUNG BARAT - Ledakan terjadi dari satu rumah di Kampung Jambudipa Rt 01/Rw 01, Desa Jambudipa, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bandung Barat (KBB), Minggu (30/4/2017) sekitar pukul 14.00 WIB. Ledakan yang diduga dari mortir, mengakibatkan satu pekerja tewas dan satu pekerja lainnya luka.
Kapolres Cimahi AKBP Ade Ary Syam Indradi yang datang ke lokasi kejadian menjelaskan ledakan terjadi di rumah yang menjadi tempat penyimpanan barang-barang bekas (barang rongsokan) milik BF (27). Para pekerja (korban) sejak pagi sudah melaksanakan aktivitas membersihkan barang bekas, kemudian pada pukul 14.00 WIB terjadi ledakan.
"Suara ledakan terdengar sampai radius kurang lebih 300 meter. Ledakan ini menyebabkan terjadi korban jiwa (para pekerja)," jelasnya.
Satu orang pekerja bernama Endang Nurdin (45) meninggal dunia, sedang satu orang lagi Hendri (25) mengalami luka berat. Korban di larikan ke RS Cibabat, Cimahi. Berdasarkan pantauan di lapangan, saat ini rumah bercat hijau yang merupakan tempat penyimpanan rongsokan tersebut sudah dipasangi garis polisi.
Sekitar pukul 19.30, Tim Penjinak Bom Brimob Polda Jabar mengevakuasi benda yang diduga mortir. "Ada dua mortar. Satu sudah meledak, satu lagi belum. Saat ini sedang ditangani Tim Jimbom (Penjinak Bom)," jelas Kapolres.
Kapolres Cimahi AKBP Ade Ary Syam Indradi yang datang ke lokasi kejadian menjelaskan ledakan terjadi di rumah yang menjadi tempat penyimpanan barang-barang bekas (barang rongsokan) milik BF (27). Para pekerja (korban) sejak pagi sudah melaksanakan aktivitas membersihkan barang bekas, kemudian pada pukul 14.00 WIB terjadi ledakan.
"Suara ledakan terdengar sampai radius kurang lebih 300 meter. Ledakan ini menyebabkan terjadi korban jiwa (para pekerja)," jelasnya.
Satu orang pekerja bernama Endang Nurdin (45) meninggal dunia, sedang satu orang lagi Hendri (25) mengalami luka berat. Korban di larikan ke RS Cibabat, Cimahi. Berdasarkan pantauan di lapangan, saat ini rumah bercat hijau yang merupakan tempat penyimpanan rongsokan tersebut sudah dipasangi garis polisi.
Sekitar pukul 19.30, Tim Penjinak Bom Brimob Polda Jabar mengevakuasi benda yang diduga mortir. "Ada dua mortar. Satu sudah meledak, satu lagi belum. Saat ini sedang ditangani Tim Jimbom (Penjinak Bom)," jelas Kapolres.
(wib)