TNI Siap Bangun Jembatan Penghubung Empat Desa di Sukasari

Jum'at, 07 April 2017 - 17:34 WIB
TNI Siap Bangun Jembatan...
TNI Siap Bangun Jembatan Penghubung Empat Desa di Sukasari
A A A
SUMEDANG - Rencana pembangunan jembatan di Dusun Margalaksana, Desa Sukarapih, Kecamatan Sukasari, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, disambut baik warga setempat. Pembangunan jembatan yang merupakan implementasi program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-100 di wilayah Kodim 0610/Sumedang tersebut akan menghubungkan jalur alternatif empat desa yakni Desa Sukarapih, Mekarsari, Margaluyu, dan Sukasari.

Dandim 0610/Sumedang Letnan Kolonel Arm I Made Mertha Yassa melalui Pasiter Kapten Inf Cumitra mengatakan, jembatan tersebut sangat dibutuhkan oleh warga yang selama ini kesulitan akses jalan, mengingat saat ini jembatan yang ada masih berupa jembatan bambu.

"Program TMMD sebagai upaya TNI dalam membantu Pemkab Sumedang dalam menciptakan kesejahteraan warga melalui pembangunan (fisik dan nonfisik). Targetnya, tercipta suasana kondusif dan terwujudnya stabilitas keamanan dalam negeri," ujarnya seusai menyurvei lokasi jembatan, Jumat (7/4/2017).

Melalui TMMD, kata dia, diharapkan bisa menggelorakan semangat gotong royong, kebersamaan, kekeluargaan, dan masyarakat memiliki partisipasi yang aktif.

"Anggaran atau biaya pembangunan dibebankan ke pemda melalui APBD yang jumlahnya disesuaikan kemampuan masing-masing daerahnya. Itu sesuai Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 32/2011," tuturnya.

Kepala Desa Sukarapih Setiawan Saputra menyambut baik TMMD ke-100 yang diimplementasikan melalui pembangunan jembatan itu. "Kami ucapkan terima kasih, diharapkan dengan memiliki jembatan representatif, berdampak terhadap peningkatan perekonomian warga," ucapnya.

Dia menambahkan, saat ini kondisi jembatan masih menggunakan bahan sederhana dari bambu. "Jika hujan deras, sungai di sana kerap luber hingga berdampak terendamnya lahan persawahan milik warga. Diharapkan, seusai pembangunan jembatan yang juga penataan lokasi tersebut, kondisinya menjadi lebih baik."
(zik)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0928 seconds (0.1#10.140)