Hujan, Pencarian Korban Longsor Ponorogo Dihentikan

JAKARTA - Pencarian terhadap korban yang tertimbun longsor di Ponorogo, Jawa Timur, dihentikan sementara. Diperkirakan masih ada 26 orang yang tertimbun longsor.

Menurut Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho, pada pukul 16.00 WIB Tim SAR gabungan yang terdiri dari Koramil, Polsek Pulung, Tagana, BPBD Ponorogo, Dinas Kesehatan dibantu relawan dan masyarakat setempat menghentikan pencarian korban karena wilayah itu diguyur hujan.

"Kondisi cuaca dan medan yang labil dikhawatirkan dapat menimbulkan longsor susulan," kata Sutopo dalam rilisnya, Sabtu (1/4/2017).

Sutopo menambahkan, BPBD dan aparat telah memberikan arahan kepada masyarakat untuk menjauh dari lokasi longsor mengingat kondisi tanah masih labil dan kemungkinan bisa terjadi longsor susulan.

Diberitakan sebelumnya, Tim SAR gabungan dari Koramil, Polsek Pulung, Tagana, BPBD Ponorogo, Dinas Kesehatan, dibantu relawan dan masyarakat setempat berhasil menemukan satu korban jiwa dalam kondisi meninggal dunia akibat longsor di Dusun Tangkil, Desa Banaran, Kecamatan Pulung, Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur. Longsor tebing setinggi 100 meter longsor itu terjadi pada Sabtu (1/4/2017) pukul 08.00 WIB. (Baca Juga: Satu Korban Longsor Ponorogo Ditemukan Tewas, 26 Orang Diduga Tertimbun(zik)