Ini Guru yang Ajarkan Cagub DKI Jakarta Anies Bersikap Santun

Ini Guru yang Ajarkan Cagub DKI Jakarta Anies Bersikap Santun
A
A
A
JAKARTA - Calon Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyebutkan, sosok Kakeknya, Abdurrahman (AR) Baswedan berperan besar bagi kehidupannya, termasuk membentuk karakternya. Dari Kakek kesayangannya itulah, dia belajar kosa kata, karakter ramah, jujur, dan santun.
Cagub DKI nomor urut tiga, Anies mengatakan, sejak kelas 3 sekolah dasar, dia sudah diminta mengetik sebuah surat atau artikel yang akan dikirim AR Baswedan untuk teman-temannya.
"Kakek saya memberitahu, surat yang dikirim teman-temannya banyak yang salah dalam pengetikannya. Saya lalu diminta melakukan perbaikan kosa kata dari surat yang diterima kakek," ujarnya di Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (24/3/2017).
Bagi Anies, AR Baswedan merupakan sosok yang ramah kepada siapapun. Sehingga, rumahnya pun kerap ramai karena dijadikan tempat untuk berdiskusi, khususnya oleh Kakek dan teman-temannya dahulu. "Rumah saya selalu ramai pada saat itu. Kalau sudah berdiskusi itu juga pasti lama," tuturnya.
Anies menambahkan, dari sang kakek itulah, dia belajar untuk berisikap jujur, santun, dan tidak menyakiti siapapun. Sebab, dengan memegang amanah itu, dia bisa meraih kesuksesan.
Seperti diketahui, Kakek Anies, AR Baswedan dikenal sebagai Pahlawan Republik Indonesia (RI) yang juga membantu mempersiapkan kemerdekaan pada 1945.
Cagub DKI nomor urut tiga, Anies mengatakan, sejak kelas 3 sekolah dasar, dia sudah diminta mengetik sebuah surat atau artikel yang akan dikirim AR Baswedan untuk teman-temannya.
"Kakek saya memberitahu, surat yang dikirim teman-temannya banyak yang salah dalam pengetikannya. Saya lalu diminta melakukan perbaikan kosa kata dari surat yang diterima kakek," ujarnya di Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (24/3/2017).
Bagi Anies, AR Baswedan merupakan sosok yang ramah kepada siapapun. Sehingga, rumahnya pun kerap ramai karena dijadikan tempat untuk berdiskusi, khususnya oleh Kakek dan teman-temannya dahulu. "Rumah saya selalu ramai pada saat itu. Kalau sudah berdiskusi itu juga pasti lama," tuturnya.
Anies menambahkan, dari sang kakek itulah, dia belajar untuk berisikap jujur, santun, dan tidak menyakiti siapapun. Sebab, dengan memegang amanah itu, dia bisa meraih kesuksesan.
Seperti diketahui, Kakek Anies, AR Baswedan dikenal sebagai Pahlawan Republik Indonesia (RI) yang juga membantu mempersiapkan kemerdekaan pada 1945.
(pur)