Bus Pariwisata Ringsek Masuk Jurang, Tujuh Penumpang Tewas
A
A
A
KARANGANYAR - Bus pariwisata Solaris Jaya bernopol K 1677 ED terbalik dan ringsek setelah masuk ke jurang di Desa Gondosuli, Kecamatan Tawangmangu, Minggu (26/2/2017) sore. Dua penumpang tewas di lokasi kejadian, sedangkan lima lainnya tewas dalam perjalanan ke rumah sakit. Selain itu, ada tujuh penumpang luka serius.
Kejadian bermula ketika bus yang dikemudikan oleh Suyitno membawa 29 orang dari SD Jimbaran 2 Sukodono, Kriyan, Sidoharjo, Provinsi Jawa Timur melintas di Jalur Solo-Tawangmangu pukul 10.30 WIB. Ketika itu bus hendak melaju ke arah Tawangmangu setelah berkunjung dari obyek wisata Sarangan di Kabupaten Magetan Jawa Timur.
“Sopir memilih melintasi Jalan lama Tawangmangu yang kondisinya sempit dan terjal serta banyak turunan yang curam. Begitu sampai di kawasan Gondosuli, res bus diduga blong dan masuk ke jurang sedalam puluhan meter,” kata Kasatlantas Polres Karanganyar, AKP Ahdi Rizaliyansyah.
Tujuh penumpang yang tewas, adalah Suwandi, warga Wonokasian, Wonoayu, Sidoharjo; Ica Susilowati anak dari Suwandi; Ria Resbara; Zuhro (kepala sekolah); Puji Haryanto warga Padangan, Tulangan, Sidoharjo; dan Ega (Siswa SD 2 Jimbaran). Sedangkan satu korban tewas, hingga Minggu sore belum teridentifikasi.
Tujuh Korban meninggal dunia selanjutnya dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Karanganyar. Petugas yang datang sangat kesulitan untuk mengevakuasi para korban karena medan yang sulit. Selain itu kondisi bus ringsek dan terbalik.
Kanit Laka Satlantas Polres Karanganyar Iptu Maryadi mengatakan, dari pemeriksaan awal, kecelakaan itu karane rem bus blong. Sebelum kejadian, sopir mengaku remnya tidak berfungsi dan dia berusaha untuk menepi. Namun, saat menepi bus justru masuk jurang.
Kejadian bermula ketika bus yang dikemudikan oleh Suyitno membawa 29 orang dari SD Jimbaran 2 Sukodono, Kriyan, Sidoharjo, Provinsi Jawa Timur melintas di Jalur Solo-Tawangmangu pukul 10.30 WIB. Ketika itu bus hendak melaju ke arah Tawangmangu setelah berkunjung dari obyek wisata Sarangan di Kabupaten Magetan Jawa Timur.
“Sopir memilih melintasi Jalan lama Tawangmangu yang kondisinya sempit dan terjal serta banyak turunan yang curam. Begitu sampai di kawasan Gondosuli, res bus diduga blong dan masuk ke jurang sedalam puluhan meter,” kata Kasatlantas Polres Karanganyar, AKP Ahdi Rizaliyansyah.
Tujuh penumpang yang tewas, adalah Suwandi, warga Wonokasian, Wonoayu, Sidoharjo; Ica Susilowati anak dari Suwandi; Ria Resbara; Zuhro (kepala sekolah); Puji Haryanto warga Padangan, Tulangan, Sidoharjo; dan Ega (Siswa SD 2 Jimbaran). Sedangkan satu korban tewas, hingga Minggu sore belum teridentifikasi.
Tujuh Korban meninggal dunia selanjutnya dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Karanganyar. Petugas yang datang sangat kesulitan untuk mengevakuasi para korban karena medan yang sulit. Selain itu kondisi bus ringsek dan terbalik.
Kanit Laka Satlantas Polres Karanganyar Iptu Maryadi mengatakan, dari pemeriksaan awal, kecelakaan itu karane rem bus blong. Sebelum kejadian, sopir mengaku remnya tidak berfungsi dan dia berusaha untuk menepi. Namun, saat menepi bus justru masuk jurang.
(wib)