Rumah Warung Penjual Bensin Terbakar, Pemilik Jadi Korban

Sabtu, 18 Februari 2017 - 13:37 WIB
Rumah Warung Penjual...
Rumah Warung Penjual Bensin Terbakar, Pemilik Jadi Korban
A A A
CIAMIS - Rumah yang sekaligus menjadi warung milik Eneng Tati (45) dan Engkus Kusnadi (52) di Dusun Batu Malang, Desa Nasol, Kecamatan Cikoneng, terbakar Sabtu (18/2/2017). Didugaan api berasal dari tungku dapur dan menyambar bensin yang biasa dijual pemilik rumah.

Seluruh isi rumah yang juga warung habis dilalap si jago merah dan kerugian diperkirakan mencapai Rp200 juta. Pemilik rumah, Eneng Tati mengalami luka bakar pada kaki hingga paha dan tangannya sehingga dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ciamis.

Rumah Warung Penjual Bensin Terbakar, Pemilik Jadi Korban

Peristiwa bermula saat Eneng Tati berada sendirian di rumahnya, sedangkan suaminya Kusnadi sedang ke Pasar Ciawi Tasikmalaya berjualan. Saat dia sedang memasak nasi di tunggu dapur, saat bersamaan dia juga menakar bensin untuk dimasukkan ke botol.

Diduga bensin berceceran ke lantai, api dari tunggu langsung menyambar hingga api membesar dan membakar rumah. Pemilik rumah yang masih berada di dalam langsung berteriak meminta tolong, tidak berlangsung lama tetangganya, Asep, Eso, dan Lili langsung menolong korban keluar dari rumah. Korban mengalami luka bakar di kaki dan tangannya.

Api terus membesar karena di dalam rumah terdapat bensin. Warga sekitar memadamkan api menggunakan alat seadanya. Hampir dua jam berjibaku akhirnya api berhasil dipadamkan. Namun isi rumah dan warung telah habis terbakar.

"Warga langsung berdatangan membantu memadamkan api. Sementara Teh Neng Tati diselamatkan oleh adiknya Asep dan warga lain. Lalu membawanya ke rumah sakit menggunakan mobil bak yang lewat, lukanya cukup parah di paha ke bawah dan tangannya," ujar Ipah tetangga korban.

Sementara itu, suami korban Engkus Kusnadi menuturkan, sewaktu kejadian sedang di Pasar Ciawi Tasikmalaya berjualan. Dia mendapat telepon adiknya yang mengabarkan rumahnya kebakaran dan istrinya menjadi korban.

"Seisi rumah dan warung habis, tidak ada yang tersisa, hanya baju yang dipakai saja. Kerugian diperkirakan mencapai Rp200 juta. Isteri saya sekarang di rumah sakit karena mengalami luka bakar," katanya.
(wib)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6471 seconds (0.1#10.140)