Jantung Bocor, Putri Butuh Bantuan Dermawan

Selasa, 07 Februari 2017 - 14:42 WIB
Jantung Bocor, Putri Butuh Bantuan Dermawan
Jantung Bocor, Putri Butuh Bantuan Dermawan
A A A
TALANG UBI - Keterbatasan biaya menjadi kendala utama bagi Putri, buah hati pasangan Sirih dan Mega, warga Desa Tempirai Utara, Kecamatan Penukal Utara, Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) untuk menjalani pengobatan secara medis. Dia didiagnosis oleh dokter mengalami klep jantung bocor (katup jantung bocor).

Kedua orang tua bocah berusia 3 tahun 5 bulan ini sudah berulang kali membawanya ke RS Prabumulih dan RS Muhamad Hosein Kota Palembang. Namun, Putri tak bisa diobati lantaran keterbatasan peralatan medis.

Sirih mengungkapkan, anak tercintanya tersebut saat ini harus dirujuk ke Rumah Sakit Harapan Kita di Jakarta guna penanganan lebih lanjut. Namun, karena tidak memiliki biaya dalam pengobatanya, terpaksa saat ini anaknya itu hanya dirawat di rumah dengan pengobatan seadanya.

"Kami tidak ada uang, Pak. Untuk biaya ke Jakarta saja kami berat, apalagi untuk mengobatinya. Pasti memerlukan biaya yang besar. Sedangkan kami hanya seorang petani. Kami sangat berharap adanya para dermawan dan pemerintah daerah yang peduli anak kami," ujarnya.

Dia menambahkan, Kepala Desa Muara Ikan, Kecamatan Penukal Utara, Pausy Ahmad yang juga putra Desa Tempirai Utara mengharapkan Bupati Heri Amalindo bisa memberikan bantuan secara pribadi maupun melalui SKPD terkait dalam meringankan penderitaan Putri.

"Kami mohon diberikan bantuan, sehingga pengobatan bisa dilakukan. Karena, biaya untuk pengobatan itu sendiri sepertinya tidak sedikit. Untuk itu harapan kami agar bantuan bisa didapatkan," harapnya.
(zik)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4116 seconds (0.1#10.140)