Balita di Kotawaringin Jatuh ke Saluran Irigasi Hingga Tewas
A
A
A
KOTAWARINGIN BARAT - Diduga lepas dari pengawasan orangtua, Raisa bocah 3,5 tahun ditemukan tewas mengapung di saluran irigasi selebar 8 meter dengan kedalaman 4 meter di Jalan Lintas Pangkalan Bun-Kolam, RT 02 Kelurahan Raja Seberang, Kecamatan Arut Selatan, Kabupaten Kotawaringin Barat, Kalteng, Selasa (17/1/2017) sekitar pukul 09.33 WIB.
Menurut warga setempat, Koko, saat itu Raisa sedang bermain, sementara ibunya sedang melakukan aktivitas di warung yang sekaligus dijadikan tempat tinggal di sisi saluran irigasi.
Diduga saat ibunya (Eni) sibuk, Raisa terjatuh. Namun saat dicari sang anak tidak ditemukan. Eni terus mencari dan memanggil Raisa, namun tak ada jawaban.
Saat ayahnya (Ardan) datang dan berusaha mencari ke saluran irigasi anaknya sudah mengapung sekira pukul 10.00WIB. Ia pun segera melompat dalam saluran yang berada di sisi kanan jalan lintas Kolam. Ardan pun segera melarikan sang anak ke Puskesmas Pembantu (Pustu) Kelurahan Raja Seberang. Namun, nyawa Raisa tak tertolong dan tewas.
"Sudah meninggal, terjatuh di saluran irigasi di belakang warungnya," kata Koko warga Kelurahan Raja Seberang, Selasa (17/1/2017).
Dia menjelaskan, Ibu Raisa sempat pingsan akibat menahan kesedihan mengetahui anaknya tewas. "Hari ini juga jenzah dimakamkan," tandasnya.
Menurut warga setempat, Koko, saat itu Raisa sedang bermain, sementara ibunya sedang melakukan aktivitas di warung yang sekaligus dijadikan tempat tinggal di sisi saluran irigasi.
Diduga saat ibunya (Eni) sibuk, Raisa terjatuh. Namun saat dicari sang anak tidak ditemukan. Eni terus mencari dan memanggil Raisa, namun tak ada jawaban.
Saat ayahnya (Ardan) datang dan berusaha mencari ke saluran irigasi anaknya sudah mengapung sekira pukul 10.00WIB. Ia pun segera melompat dalam saluran yang berada di sisi kanan jalan lintas Kolam. Ardan pun segera melarikan sang anak ke Puskesmas Pembantu (Pustu) Kelurahan Raja Seberang. Namun, nyawa Raisa tak tertolong dan tewas.
"Sudah meninggal, terjatuh di saluran irigasi di belakang warungnya," kata Koko warga Kelurahan Raja Seberang, Selasa (17/1/2017).
Dia menjelaskan, Ibu Raisa sempat pingsan akibat menahan kesedihan mengetahui anaknya tewas. "Hari ini juga jenzah dimakamkan," tandasnya.
(sms)