Bocah 11 Tahun di Gorontalo Tenggelam di Sungai Bulango
A
A
A
GORONTALO - Didit seorang anak berusia 11 tahun tenggelam di Sungai Bulango, Donggala Kota Gorontalo, Minggu (6/11/2016). Korban terseret arus saat sedang mandi bersama rekan-rekannya dan hingga kini belum ditemukan.
Tim Basarnas Provinsi Gorontalo terus melakukan pencarian terhadap Didit di sepanjang sungai dengan menggunakan perahu karet maupun dengan cara membongkar tumpukan sampah di pinggir sungai.
Menurut Kapolres Gorontalo Kota AKBP Rony Yulianto yang juga terjun langsung melakukan pencarian, Didit dilaporkan hilang terseret arus sungai pada Minggu siang pukul 14.00 waktu setempat.
Saat kejadian Didit diketahui sedang mandi bersama tiga orang rekannya di sungai yang tidak jauh dari rumahnya. Saat sedang mandi itulah tiba-tiba korban terseret arus hingga ke tengah sungai yang cukup dalam dan tenggelam.
Pencarian jasad korban sendiri berlangsung dari sejak siang hari hingga malam hari namun upaya pencarian ini belum membuahkan hasil.
Kondisi hari yang sudah gelap dan ditambah arus sungai yang cukup deras membuat pencarian dihentikan sementara waktu. Pencarian akan dilanjutkan Senin pagi 7 November dengan radius pencarian akan diperluas hingga ke muara sungai.
Tim Basarnas Provinsi Gorontalo terus melakukan pencarian terhadap Didit di sepanjang sungai dengan menggunakan perahu karet maupun dengan cara membongkar tumpukan sampah di pinggir sungai.
Menurut Kapolres Gorontalo Kota AKBP Rony Yulianto yang juga terjun langsung melakukan pencarian, Didit dilaporkan hilang terseret arus sungai pada Minggu siang pukul 14.00 waktu setempat.
Saat kejadian Didit diketahui sedang mandi bersama tiga orang rekannya di sungai yang tidak jauh dari rumahnya. Saat sedang mandi itulah tiba-tiba korban terseret arus hingga ke tengah sungai yang cukup dalam dan tenggelam.
Pencarian jasad korban sendiri berlangsung dari sejak siang hari hingga malam hari namun upaya pencarian ini belum membuahkan hasil.
Kondisi hari yang sudah gelap dan ditambah arus sungai yang cukup deras membuat pencarian dihentikan sementara waktu. Pencarian akan dilanjutkan Senin pagi 7 November dengan radius pencarian akan diperluas hingga ke muara sungai.
(sms)