Banjir Bandang Kembali Terjang Garut

Jum'at, 23 September 2016 - 21:18 WIB
Banjir Bandang Kembali Terjang Garut
Banjir Bandang Kembali Terjang Garut
A A A
GARUT - Banjir bandang kembali menerjang Kabupaten Garut, Jawa Barat. Kali ini, banjir dilaporkan terjadi di dua desa Kecamatan Cikajang, yakni Desa Mekarjaya dan Girijaya.

Di Desa Mekarjaya, banjir merendam sedikitnya 99 unit rumah yang dihuni oleh 104 kepala keluarga (KK). Banjir tersebut diketahui terjadi pada Jumat (23/9/2016) pukul 14.30 WIB.

Kepala Kesiapsiagaan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Garut TB Agus Sofyan mengatakan, ketinggian banjir di Desa Mekarjaya mencapai 1,5 meter. Warga di kawasan itu diungsikan ke masjid dan rumah-rumah warga lain yang posisinya lebih tinggi.

"Banjir terjadi karena kawasan Cikajang diguyur hujan deras sejak pukul 12.00 WIB siang. Penyebab banjir bandang tidak lain karena bukit di kawasan itu memang gundul akibat ditanami sayuran," kata Agus, Jumat (23/9/2016).

Terlebih, Sungai Cibarengkok yang ada di bawah bukit ini mengalami pendangkalan. "Faktor pendangkalan ini pun turut memperparah keadaan. Air yang ada tidak tertampung dan meluber ke permukiman," ucapnya.

Berbeda dengan Desa Mekarjaya, ketinggian banjir di Desa Girijaya hanya sekitar lutut orang dewasa. Berdasarkan pemantauan BPBD Kabupaten Garut, jumlah rumah yang terendam di Kampung Pamegatan, Desa Girijaya mencapai 19 unit rumah.

"Berapa jumlah KK dari 19 unit rumah itu, kami belum menerima laporan datanya. Warga yang rumahnya terendam di kawasan ini juga sudah diungsikan ke lokasi yang lebih tinggi," ujarnya.

Menurut Agus, banjir di kedua desa itu mulai surut sekitar pukul 16.30 WIB. Meski demikian, warga tetap diimbau untuk bertahan di lokasi pengungsian untuk menghindari hal yang tidak diinginkan.

"Khawatir terjadi banjir susulan, warga tetap berada di lokasi pengungsian."
(zik)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.9071 seconds (0.1#10.140)