Jenazah DPO Poso Andika Dijemput Keluarga untuk Dimakamkan
A
A
A
POSO - Jenazah Andika salah satu DPO teroris Poso, Kamis malam (15/9/2016) dijemput pihak keluarganya di Rumah Sakit Bhayangkara Palu. Jenazah Andika rencananya akan dimakamkan di Kelurahan Tegal Rejo, Kecamatan Poso Kota Utara.
DPO Anggota Santoso ini Selasa pagi ditemukan tewas akibat terseret arus Sungai Puna di Dusun Ganti Nadi Desa Tangkura Kecamatan Poso Pesisir Selatan.
Saat melihat langsung kondisi jenazah di ruang Forensik Rumah Sakit Bhayangkara Palu, orangtua Andika sangat yakin kalau jenazah itu adalah anak kandungnya.
Dari ciri-ciri fisik luar yang dilihat selain itu kedua orangtua Andika kemudian mengambil sidik jari pembanding dari ijazah SMA Andika untuk dicocokkan oleh pihak forensik rumah sakit.
Setelah melakukan pencocokan sidik jari tim dokter kesehatan Polda Sulawesi Tengah kemudian meminta keluarga Andika untuk menandatangani administrasi pengambilan jenazah. Selanjutnya jenazah langsung dibawa pulang untuk segera dimakamkan.
Kabid Humas Polda Sulteng AKBP Hari Soeprapto mengatakan, rencananya jenazah Andika akan dimakamkan di kampung halamannya, malam ini setibanya di Kelurahan Tegal Rejo, Kecamatan Poso Kota Utara.
Sebelumnya Andika ditemukan tewas terseret arus Sungai Puna di Dusun Ganti Nadi, Desa Tangkura, Kecamatan Poso Pesisir Selatan saat dilakukan penangkapan terhadap gembong Teroris Poso yakni Basri alias Bagong beserta istrinya Nurmi Usman alias Oma. Saat ditemukan oleh Satuan Tugas Operasi Tinombala ditemukan satu buah bom lontong di tubuh Andika.
DPO Anggota Santoso ini Selasa pagi ditemukan tewas akibat terseret arus Sungai Puna di Dusun Ganti Nadi Desa Tangkura Kecamatan Poso Pesisir Selatan.
Saat melihat langsung kondisi jenazah di ruang Forensik Rumah Sakit Bhayangkara Palu, orangtua Andika sangat yakin kalau jenazah itu adalah anak kandungnya.
Dari ciri-ciri fisik luar yang dilihat selain itu kedua orangtua Andika kemudian mengambil sidik jari pembanding dari ijazah SMA Andika untuk dicocokkan oleh pihak forensik rumah sakit.
Setelah melakukan pencocokan sidik jari tim dokter kesehatan Polda Sulawesi Tengah kemudian meminta keluarga Andika untuk menandatangani administrasi pengambilan jenazah. Selanjutnya jenazah langsung dibawa pulang untuk segera dimakamkan.
Kabid Humas Polda Sulteng AKBP Hari Soeprapto mengatakan, rencananya jenazah Andika akan dimakamkan di kampung halamannya, malam ini setibanya di Kelurahan Tegal Rejo, Kecamatan Poso Kota Utara.
Sebelumnya Andika ditemukan tewas terseret arus Sungai Puna di Dusun Ganti Nadi, Desa Tangkura, Kecamatan Poso Pesisir Selatan saat dilakukan penangkapan terhadap gembong Teroris Poso yakni Basri alias Bagong beserta istrinya Nurmi Usman alias Oma. Saat ditemukan oleh Satuan Tugas Operasi Tinombala ditemukan satu buah bom lontong di tubuh Andika.
(sms)