PT KAI Kebut Pembangunan Kereta Api Bandara

Rabu, 10 Agustus 2016 - 09:33 WIB
PT KAI Kebut Pembangunan...
PT KAI Kebut Pembangunan Kereta Api Bandara
A A A
JAKARTA - PT Kereta Api Indonesia (KAI) terus mengebut proyek pembangunan Kereta Api (KA) Bandara Soekarno Hatta. Hal tersebut demi terciptanya transportasi massal yang terintegrasi.

Senior Manajer Humas PT KAI Daop 1 Jakarta, Bambang S Prayitno mengatakan, Kemenhub, Pemprov Banten, Pemkot Tangerang dan PT KAI serta PT Railink sebagai operator, secara bertahap membangun sarana dan prasarana transportasi yang terintergrasi ini dengan jarak tempuh sekira 37,65 Km.

Mulai dari Stasiun Manggarai sampai dengan Batu Ceper dan berakhir di Bandara Soetta. "Ada enam stasiun yang akan dikembangkan terkait dengan KA Bandara ini, seperti stasiun Manggarai, Sudirman Baru, Tanah Abang, Duri, Batuceper dan stasiun di Bandara Soetta.

Sementara jalur KA eksisting yang digunakan mulai dari Stasiun Manggarai sampai Batu Ceper dan pembangunan jalur KA baru (Double track) mulai Batuceper sampai dengan stasiun di Bandara Soetta (M1) sepanjang 12,3 Km dan rincian luasan milik masyarakat 150.069 meter persegi (452 bidang). Selanjutnya, milik PT Angkasa Pura 94.826 meter persegi (22 bidang) dan fasum 8.054 meter persegi (52 bidang).

"Yang sudah proses ganti rugi per tanggal 28 Juli adalah 252.949 meter persegi atau 68,1%, dari luasan keseluruhan sebanyak 371.413 meter persegi atau 867 bidang," kata Bambang di kantornya di Kawasan, Cikini, Jakarta pusat, Rabu (10/8/2016).

Bambang menuturkan, KA bandara merupakan kepentingan nasional sehingga memerlukan dukungan semua elemen masyarakat dan instansi terkait demi terciptanya sistem transportasi nasional masa depan yang terintegrasi.

Bambang menjelaskan, pengembangan KA bandara merupakan catatan sejarah pengembangan transposratasi nasional untuk terus memberikan pelayanan kepada masyarakat sesuai dengan perkembangan jaman.

"Kebutuhan masyarakat akan moda transportasi alternatif sangat diperlukan dikarenakan tingkat pertumbuhan transportasi darat lainnya yang semakin padat. Sementara akses yang bisa ditempuh menuju bandara saat ini hanya melalui jalan raya dan jalan tol," jelas Bambang.

PT KAI melalui PT Railink sebagai operator KA Bandara akan mengoperasikannya dengan rencana 10 train set KA khusus, dan masing-masing trainset terdiri 6 kereta/gerbong dengan jumlah seat 272. "Kapasitas angkut 33.728 per harinya," ujarnya.
(whb)
Berita Terkait
3 Alasan Mengapa Kereta...
3 Alasan Mengapa Kereta Api Tidak Bisa Berhenti Mendadak Menurut KAI
Melihat Pameran Kereta...
Melihat Pameran Kereta Api Berskala Internasional di Railwaytech 2023
Dampak Banjir, Seluruh...
Dampak Banjir, Seluruh Perjalanan KA Jarak Jauh dan Lokal Kembali Dibatalkan Hari ini
Kemenhub Cetak Sejarah...
Kemenhub Cetak Sejarah Baru, Kereta Api Sulawesi Resmi Melaju
Pembebasan Lahan Rel...
Pembebasan Lahan Rel Kereta Api di Pangkep Ditarget Rampung 2 Bulan
Kereta Bandara Soetta...
Kereta Bandara Soetta Mulai Beroperasi 1 Juli 2020
Berita Terkini
H-2 Lebaran, Stasiun...
H-2 Lebaran, Stasiun Gambir Berangkatkan 217 Ribu Pemudik Lebaran
26 menit yang lalu
Menaker Lepas Peserta...
Menaker Lepas Peserta Mudik Gratis di Stasiun Pasar Senen
1 jam yang lalu
Puncak Arus Mudik di...
Puncak Arus Mudik di Pantura Indramayu Hari Ini, 139.355 Kendaraan Melintas
1 jam yang lalu
Contraflow KM 36-70...
Contraflow KM 36-70 Tol Jakarta- Cikampek Kembali Diberlakukan Siang Ini, Ini Penyebabnya
2 jam yang lalu
Hujan Deras, Banjir...
Hujan Deras, Banjir Rendam SMP 3 Semanu Gunungkidul
3 jam yang lalu
Kemenag Aceh Siapkan...
Kemenag Aceh Siapkan 6 Teleskop untuk Pemantauan Hilal 1 Syawal 1446 H
4 jam yang lalu
Infografis
Amerika Serikat Siap...
Amerika Serikat Siap Membangun Jalur Kereta di Permukaan Bulan
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved