Karyawan PT Era Sawit Tewas Terjatuh dari Rebusan Sawit
A
A
A
PEKANBARU - Kecelakaan kerja terjadi di PT Era Sawit, di Desa Kepenuhan Barat Mulia, Kecamatan Kepenuhan, Kabupaten Rohul, Riau. Seorang karyawan bernama Totok Suprianto (48), tewas terjatuh dari tempat perebusan kelapa sawit.
"Sempat dibawa ke rumah sakit, namun nyawa korban tidak tertolong," kata Paur Humas Polres Rohul Ipda Efendi Lupino, kepada wartawan, Sabtu (6/8/2016).
Kecelakaan itu terjadi sekitar pukul 13.00 WIB. Saat itu, teman kerja korban bernama Riawan sedang melakukan pengelasan di areal rebusan sawit. Tempat rebusan itu terbuat dari baja berbentuk bulat dan cukup tinggi.
Pada awalnya dia melihat korban berada di atas rebusan. Tidak berapa lama, saksi melihat ada suara seperti benda jatuh. Saat itu dia memeriksa keadaan sekitar.
"Saat itu saksi melihat korban tersangkut di bawah anak tangga rebusan dengan posisi kepala mengarah ke bawah," terangnya.
Melihat kejadian itu, saksi kemudian memanggil teman-teman korban. Mereka berusaha memberikan pertolongan kepada korban. Namun korban sudah tidak bergerak-gerak lagi.
"Korban kemudian dibawa ke Puskesmas Kota Tengah. Namun ternyata Totok sudah meninggal. Kita belum mengetahui penyebab kecelakaan kerja itu. Pihak keluarga menolak untuk dilakukan autopsi," ucapnya.
"Sempat dibawa ke rumah sakit, namun nyawa korban tidak tertolong," kata Paur Humas Polres Rohul Ipda Efendi Lupino, kepada wartawan, Sabtu (6/8/2016).
Kecelakaan itu terjadi sekitar pukul 13.00 WIB. Saat itu, teman kerja korban bernama Riawan sedang melakukan pengelasan di areal rebusan sawit. Tempat rebusan itu terbuat dari baja berbentuk bulat dan cukup tinggi.
Pada awalnya dia melihat korban berada di atas rebusan. Tidak berapa lama, saksi melihat ada suara seperti benda jatuh. Saat itu dia memeriksa keadaan sekitar.
"Saat itu saksi melihat korban tersangkut di bawah anak tangga rebusan dengan posisi kepala mengarah ke bawah," terangnya.
Melihat kejadian itu, saksi kemudian memanggil teman-teman korban. Mereka berusaha memberikan pertolongan kepada korban. Namun korban sudah tidak bergerak-gerak lagi.
"Korban kemudian dibawa ke Puskesmas Kota Tengah. Namun ternyata Totok sudah meninggal. Kita belum mengetahui penyebab kecelakaan kerja itu. Pihak keluarga menolak untuk dilakukan autopsi," ucapnya.
(san)