Kerja itu Tantangan

Senin, 11 Juli 2016 - 11:10 WIB
Kerja itu Tantangan
Kerja itu Tantangan
A A A
SEMARANG - Bagi Ajeng Triana, apa pun pekerjaan harus dilakukan dengan baik dan penuh tanggung jawab. Kata Ajeng, bekerja menjadi aktivitas yang paling nyaman.

Ajeng mengaku sudah terbiasa bekerja. Bahkan saat kuliah dirinya juga sudah bekerja paruh waktu di sebuah restoran di Kota Semarang. Meski saat itu dirinya hanya digaji Rp40 ribu untuk 12 jam kerja, dia cukup menikmatinya. "Itung-itung buat bayar kos," katanya.

Namun, dari pekerjaan itu Ajeng justru makin tertantang. Menurut dia, pekerjaan adalah sebuah tantangan yang harus dihadapi, tidak hanya saat pekerjaan itu menyenangkan namun juga ketika pekerjaan yang menyulitkan.

"Aku orangnya memang suka kerja, sampai teman-teman menyebut workaholic," kata wanita yang bekerja sebagai marketing sebuah hotel di Semarang ini.

Ia mengaku, pekerjaannya saat ini yang bersinggungan dengan banyak orang, justru menjadikannya semakin tertantang. Rasanya ada kebanggaan tersendiri ketika mampu meng-handle seluruh masalah pekerjaan.

Saking cintanya dengan pekerjaan, dia justru mencari-cari ada klien yang komplain. Bagi pemilik postur 160 cm/50 kg ini, komplain bisa mengasahnya menjadi pribadi yang lebih sempurna.

Selain itu, dari komplain, juga bisa menjadi sarana untuk memperbaiki diri. "Artinya, makin banyak tamu yang komplain, saya jadi bisa meminimalisasi kesalahan," tegasnya.
(zik)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1213 seconds (0.1#10.140)