Ditolak Rujuk, Pria Beristri Tikam Mantan Selingkuhannya
A
A
A
MEDAN - Agus Purba (46) warga Jalan Mandailing, Kecamatan Medan Tembung tega menikam selingkuhannya, Khadijah (42) di Jalan Bersama, Jumat (1/7/2016). Agus tega menikam selingkuhannya diduga karena ditolak untuk rujuk kembali.
Akibatnya korban yang sehari-harinya tinggal di Jalan Rela, Pasar X, Tembung, Kecamatan Percut Seituan ini terpaksa dilarikan ke klinik terdekat untuk mendapatkan pertolongan dari tim medis karena banyak mengeluarkan darah dari perutnya.
Yaumi (42) salah satu saksi mata mengatakan, pelaku yang sehari-harinya bekerja sebagai penarik becak motor (bentor) itu menyambangi Khadijah yang tengah berdagang untuk merajut kembali kisah cinta untuk kali keduanya.
Sebab sebelumnya korban sudah menyatakan putus hubungan asmaranya dengan pelaku. Namun, niat Agus untuk merujuk kembali kisah cintanya tidak berbalas dan pulang dengan tangan kosong. Tak terima dengan sikap korban, pelaku langsung gelap mata.
"Pelaku sempat berpantun cinta juga didepan korban, tetapi rayuan pulau kelapanya tidak mempan meluluhkan hati korban, sehingga pelaku gelap mata," kata dia.
Ironisnya, karena takut ditangkap warga, Agus yang telah gelap mata itu pun juga menusuk tubuhnya sendiri hingga nyaris tewas.
"Rayuan bapak itu, tak mampu meluluhkan hati ceweknya, mungkin karena tak bisa hidup tanpa kekasihnya, pelaku berusaha untuk bunuh diri dengan menikam tubuhnya," ujarnya.
Dia menambahkan, keduanya merupakan pasangan selingkuhan. Sebab, pelaku dengan korban sudah sama-sama saling memiliki keluarga.
"Kedua pasangan selingkuh itu sudah dilarikan ke Rumah Sakit (RS) Pirngadi Medan untuk mendapatkan perawatan," terangnya
Tak lama berselang personel Reskrim Polsek Percut yang mendapatkan informasi adanya aksi penikaman itu langsung ke tempat kejadian perkara untuk melakukan penyelidikan.
"Kedua sudah dilarikan ke rumah sakit. Saat ini sedang kita selidiki motif dari aksi penikaman tersebut," pungkas Kanit Reskrim Polsek Percut Seituan, AKP Hendrik Temaluru.
Akibatnya korban yang sehari-harinya tinggal di Jalan Rela, Pasar X, Tembung, Kecamatan Percut Seituan ini terpaksa dilarikan ke klinik terdekat untuk mendapatkan pertolongan dari tim medis karena banyak mengeluarkan darah dari perutnya.
Yaumi (42) salah satu saksi mata mengatakan, pelaku yang sehari-harinya bekerja sebagai penarik becak motor (bentor) itu menyambangi Khadijah yang tengah berdagang untuk merajut kembali kisah cinta untuk kali keduanya.
Sebab sebelumnya korban sudah menyatakan putus hubungan asmaranya dengan pelaku. Namun, niat Agus untuk merujuk kembali kisah cintanya tidak berbalas dan pulang dengan tangan kosong. Tak terima dengan sikap korban, pelaku langsung gelap mata.
"Pelaku sempat berpantun cinta juga didepan korban, tetapi rayuan pulau kelapanya tidak mempan meluluhkan hati korban, sehingga pelaku gelap mata," kata dia.
Ironisnya, karena takut ditangkap warga, Agus yang telah gelap mata itu pun juga menusuk tubuhnya sendiri hingga nyaris tewas.
"Rayuan bapak itu, tak mampu meluluhkan hati ceweknya, mungkin karena tak bisa hidup tanpa kekasihnya, pelaku berusaha untuk bunuh diri dengan menikam tubuhnya," ujarnya.
Dia menambahkan, keduanya merupakan pasangan selingkuhan. Sebab, pelaku dengan korban sudah sama-sama saling memiliki keluarga.
"Kedua pasangan selingkuh itu sudah dilarikan ke Rumah Sakit (RS) Pirngadi Medan untuk mendapatkan perawatan," terangnya
Tak lama berselang personel Reskrim Polsek Percut yang mendapatkan informasi adanya aksi penikaman itu langsung ke tempat kejadian perkara untuk melakukan penyelidikan.
"Kedua sudah dilarikan ke rumah sakit. Saat ini sedang kita selidiki motif dari aksi penikaman tersebut," pungkas Kanit Reskrim Polsek Percut Seituan, AKP Hendrik Temaluru.
(sms)