Warga Majalengka Harus Waspadai Peredaran Upal
A
A
A
MAJALENGKA - Warga Kabupaten Majalengka diminta meningkatkan kewaspadaannya terhadap peredaran uang palsu (upal) dan tingginya tindakan kriminalitas di bulan puasa hingga menjelang Lebaran nanti.
Hal itu diungkapkan Wakil Bupati Majalengka Karna Sobahi seusai menggelar rapat koordinasi lintas sektoral di Gedung Mapolres Majalengka, Rabu (15/6/2016).
Menurut dia, saat ini peredaran uang di bulan puasa hingga Lebaran tergolong tinggi, sehingga dimanfaatkan oleh pihak-pihak tertentu untuk mengedarkan uang palsu.
Maka, masyarakat dan para pedagang harus waspada dengan uang yang diterimanya, khususnya uang pecahan besar harus diteliti terlebih dulu.
"Biasanya peredaran upal terjadi menjelang Lebaran, kondisi itu sangat rentan terjadi karena tingkat belanja sangat tinggi sehingga orang lupa memeriksa uang, apakah asli atau palsu," ujarnya.
Hal itu diungkapkan Wakil Bupati Majalengka Karna Sobahi seusai menggelar rapat koordinasi lintas sektoral di Gedung Mapolres Majalengka, Rabu (15/6/2016).
Menurut dia, saat ini peredaran uang di bulan puasa hingga Lebaran tergolong tinggi, sehingga dimanfaatkan oleh pihak-pihak tertentu untuk mengedarkan uang palsu.
Maka, masyarakat dan para pedagang harus waspada dengan uang yang diterimanya, khususnya uang pecahan besar harus diteliti terlebih dulu.
"Biasanya peredaran upal terjadi menjelang Lebaran, kondisi itu sangat rentan terjadi karena tingkat belanja sangat tinggi sehingga orang lupa memeriksa uang, apakah asli atau palsu," ujarnya.
(zik)