Tak Terima Diejek Gila, Pemuda Pengangguran Bunuh Bocah SD
A
A
A
SURABAYA - Sakit hati hanya karena sering diolok-olok sebagai orang gila, pria pengangguran bernama Bagus Raditya (35) tega membunuh bocah 12 tahun bernama Raffi Perdana Putra.
Korban yang juga siwa Sekolah Dasar (SD) itu sempat melawan dan melarikan diri saat dipukul pelaku, namun pelaku berhasil menusuk punggung korban dengan pisau hingga akhirnya korban tewas dalam perjalanan kerumah sakit.
Peristiwa penusukan itu juga disaksikan oleh teman-teman korban yang saat kejadian tengah bermain dengan korban.
Parahnya, usai menusuk korban, pelaku dengan santai pulang ke rumahnya. Warga yang menolong korban langsung melarikannya ke rumah sakit, namun nahas nyawanya tidak tertolong.
keluarga korban langsung syok, suasana haru pun pecah. Bahkan ibunda korban, Wiwin terus menangis dan tidak kuasa menahan duka.
Sementara hanya selang beberapa jam usai kejadian, polisi yang mendapat laporkan berhasil menangkap pelaku dikawasan Benowo.
dalam pemeriksaan sementara, tersangka mengaku nekat menusuk korban karena sakit hati lantaran sering diolok-olok korban dan teman-temannya.
Sebelum menusuk korban, tersangka sempat menganiaya korban dengan cara memukul bagian kepala korban. Dari tangan tersangka, polisi menyita barang bukti sebilah pisau yang digunakan menusuk korban.
Korban yang juga siwa Sekolah Dasar (SD) itu sempat melawan dan melarikan diri saat dipukul pelaku, namun pelaku berhasil menusuk punggung korban dengan pisau hingga akhirnya korban tewas dalam perjalanan kerumah sakit.
Peristiwa penusukan itu juga disaksikan oleh teman-teman korban yang saat kejadian tengah bermain dengan korban.
Parahnya, usai menusuk korban, pelaku dengan santai pulang ke rumahnya. Warga yang menolong korban langsung melarikannya ke rumah sakit, namun nahas nyawanya tidak tertolong.
keluarga korban langsung syok, suasana haru pun pecah. Bahkan ibunda korban, Wiwin terus menangis dan tidak kuasa menahan duka.
Sementara hanya selang beberapa jam usai kejadian, polisi yang mendapat laporkan berhasil menangkap pelaku dikawasan Benowo.
dalam pemeriksaan sementara, tersangka mengaku nekat menusuk korban karena sakit hati lantaran sering diolok-olok korban dan teman-temannya.
Sebelum menusuk korban, tersangka sempat menganiaya korban dengan cara memukul bagian kepala korban. Dari tangan tersangka, polisi menyita barang bukti sebilah pisau yang digunakan menusuk korban.
(nag)