Dor! Kepala Rio Pecah Ditembak Orang Tak Dikenal

Selasa, 10 Mei 2016 - 18:50 WIB
Dor! Kepala Rio Pecah...
Dor! Kepala Rio Pecah Ditembak Orang Tak Dikenal
A A A
PALEMBANG - Seorang pemuda bernama Rio (22) sekarat akibat ditembak pada bagian kepala oleh orang tidak dikenal, di Jalan Yusuf Singadekane, RT 04, Kelurahan Karya Jaya, Kecamatan Kertapati, Palembang.

Aksi penembakan ini kontan mengagetkan warga dan mengundang rasa penasaran. Saat warga mendatangi lokasi yang berada di bawah jembatan, Rio sudah terkapar bersimbah darah dengan mengalami luka tembak di bagian kepala.

Melihat hal itu, warga pun langsung melapor ke polisi. Usai menerima laporan warga, aparat Polsek Kertapati langsung mendatangi Tempat Kejadian Perkara (TKP) yang telah ramai oleh warga.

Saat ditemukan, warga Jalan Nilakandi, RT 04/02, Kelurahan Karya Jaya, Kecamatan Kertapati tengah kritis. Warga kemudian membawanya ke Instalasi Gawat Darurat (IGD) Rumah Sakit Palembang Bari agar mendapat pertolongan.

Supriyadi (29), kakak ipar Rio mengatakan, pagi hari sekitar pukul 08.00 Wib sebelum kejadian, korban dijemput oleh temannya bernama Boy. Saat itu, dia mengajak Rio untuk membetulkan jok sepeda motor.

Namun, beberapa saat berselang, korban Rio kembali pulang untuk mengambil handphonenya yang tertinggal di rumah.

“Tadi ada yang mengabarkan melalui telepon, kalau ada yang berkelahi di bawah jembatan itu. Setelah saya ke sana, ternyata adik ipar saya sudah terkapar penuh darah, kami langsung bawa dia ke rumah sakit,” kata Supriyadi, Selasa (10/5/2016).

Supriyadi mengatakan, dalam kesehariannya Rio tidak mempunyai musuh. “Kalau musuh setahu saya tidak ada. Adik saya ini orangnya lurus-lurus saja. Kerjanya serabutan. Saya tidak menyangka begini kejadiannya,” ungkapnya.

Terpisah, Kasat Reskrim Polresta Palembang Kompol Maruly Pardede mengatakan, informasi tersebut dilaporkan warga sekitar pukil 11.30 Wib. Saat itu warga melaporkan menemukan sesosok tubuh pemuda berlumuran darah akibat ditembak OTD.

“Masih kita selidiki. Rekan korban bernama Boy masih kita cari. Karena dia adalah saksi kunci kasus ini,” ungkap Kasat.

Maruly menambahkan, pihaknya belum dapat memastikan luka yang ada di kepala korban. Sebab, saat ini tim dokter rumah sakit masih melakukan pemeriksaan. Dugaan sementara, korban dianiaya oleh lebih dari satu orang pelaku.

"Kami masih melakukan penyelidikan. Dari tempat kejadian, kami mendapati barang bukti berupa satu buah sarung senjata tajam, dompet, dan sepasang sandal milik korban. Sementara handphone milik korban tidak kita temukan," tutupnya.
(san)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1133 seconds (0.1#10.140)