Cari Rumput, Agung Temukan Mayat

Rabu, 04 Mei 2016 - 01:04 WIB
Cari Rumput, Agung Temukan...
Cari Rumput, Agung Temukan Mayat
A A A
YOGYAKARTA - Seorang laki-laki bernama Rusmanto Yulianto (54), ditemukan meninggal dunia di sebuah lahan rerumputan milik Kanwil BPN DIY yang berada di samping Kali Gajah Wong, Umbulharjo, Yogyakarta, DIY, Selasa (3/5/2016).

Korban ditemukan tergeletak seperti orang tidur oleh seorang pencari rumput bernama Agung Setiawan (30), sekitar pukul 16.30 WIB.

"Baru mau mencari rumput terlihat orang seperti tidur di rerumputan. Saat didekati ternyata sudah meninggal, terus lapor ke warga dan diteruskan ke polsek," tandas warga sekitar, Tri Yuwanto.

Secara fisik, warga yang tinggal di dekat lahan yang berada di Kampung Balerejo, Muja-Muju, Umbulharjo tersebut sudah familiar dengan lelaki tersebut. Hanya saja tidak mengetahui pasti identitas dan tempat tinggal lelaki malang tersebut.

Dari catatan warga, Rusmanto biasa melakukan aktivitas bersepeda menuju tempat kejadian perkara dengan membawa sepucuk senapan angin.

"Tapi apakah dia ini benar berburu burung atau tidak, enggak tahu. Tahunya hanya suka datang ke tempat ini bersepeda dengan membawa senapan angin," tambah Tri.

Sementara itu, jika memperhitungkan usia korban berdasakan KTP dengan kondisi fisik, warga memperkirakan korban menderita penyakit. Meski berusia 54 tahun, tubuh korban terlihat sudah sangat tua dengan kondisi fisik yang sudah sangat lemah. "Tampaknya sakit, tapi ya enggak tahu," tandas Tri.

Beruntung dari kantong baju korban, petugas identifikasi dari Polsek Umbulharjo menemukan selembar Kartu Tanda Penduduk (KTP) atas nama Rusmanto Yulianto tersebut.

Dari data di KTP disebutkan, korban adalah warga Kampung Loanu, MG 3, Kelurahan Brontokusuman, Kecamatan Mergangsan, Kota Yogyakarta.

Dari pemeriksaan secara fisik luar, petugas dari Polsek Umbulharjo mencatat tidak menemukan adanya tanda-tanda penganiayaan. "Kita tunggu saja hasil dari medisnya, karena itu bukan bidang kita," tandas Kanit Reskrim Polsek Umbulharjo Iptu Wulyadi.
(zik)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0955 seconds (0.1#10.140)