Ini Kata Irjen Kemendikbud soal Dugaan Penyelewengan Banprov 2014

JAKARTA - Sejumlah proyek bantuan Provinsi Jawa Barat pada Dinas Pendidikan Kabupaten Bogor tahun anggaran 2014 diduga diselewengkan. Penyelewengan tersebut diduga dengan me-mark up harga barang hingga jauh dari harga pasaran.

Proyek-proyek tersebut antara lain pengadaan alat peraga IPS tingkat SMP, pengadaan peralatan laboratorium IPA tingkat SMA dan pengadaan pembelajaran IPA berbasis TIK untuk SMA. (Baca : Sejumlah Proyek Bantuan Provinsi Jabar Ini Diduga Diselewengkan)

Dugaan adanya penyelewengan terhadap sejumlah proyek tersebut mendapat sorotan dari Dirjen Pendidikan Dasar dan Menengah (Dikmen) Kemendikbud Hamid Muhammad.

Dia memberikan, sinyal pemerintah pusat bisa melakukan penyelidikan dugaan adanya penyelewengan tersebut melalui Inspektorat Jenderal Kemendikbud.

"Coba laporkan ke pak Irjen agar bisa diinvestigasi," katanya melalui pesan pendek kepada Sindonews.

Sementara Irjen Kemendikbud Daryanto menyatakan, belum bisa melakukan apa-apa karena belum pernah mendengar laporannya. Untuk itu dia harus melihat data-datanya terlebih dulu.

"Silahkan laporkan ke Inspektorat Jenderal Kemendikbud agar nantinya bisa diinvestigasi dan dievaluasi, " kata Daryanto kepada Sindonews.

Sebelumnya, Polda Jawa Barat juga akan menelusuri adanya dugaan penyelewengan dalam sejumlah proyek Banprov 2014 di Kabupaten Bogor tersebut. (Baca juga: Polda Jawa Barat Siap Telusuri Dugaan Penyelewengan Banprov 2014)

"Pada prinsipnya Polda Jawa Barat siap menelusuri setiap info dugaan tindak pidana korupsi yang berasal dari masyarakat termasuk dari wartawan, " kata Kabid Humas Polda Jawa Barat Kombes Pol Sulistyo Pudjo Hartono, kepada Sindonews, Senin (28/3/2016).

Hingga berita ini diturunkan Kadisdik Kabupaten Bogor Dace Supriyadi belum juga memberikan keterangan walau telah di-SMS maupun ditelepon lewat ponselnya.