Penempelan Stiker Donasi Ikan Nila Warnai Perayaan Paskah di Semarang
A
A
A
SEMARANG - Puncak Perayaan Paskah di Gereja St Theresia Bongsari Semarang, Jawa Tengah, Minggu (27/3/2016) ini diwarnai kampanye kepedulian sosial terhadap sesama dan lingkungan, dengan penempelan 6.336 stiker di halaman gereja setempat.
Penempelan stiker dilakukan ribuan anak dan umat pada papan berukuran 2,5 meter x 5 meter tersebut untuk donasi ikan nila.
Menurut Ketua Dewan Paroki Gereja St Theresia Albertus Rushardiono, dari penempelan ribuan stiker donasi ikan nila, akan terkumpul sebanyak 500 ribu benih ikan nila.
"Dari jumlah 500 ribu ikan nila yang akan ditabur pada Minggu sebanyak 300.000 benih ikan disebar di sepanjang sungai Banjir Kanal Barat dan 200.000 ikan di Waduk Jatibarang," ungkap Rushardiono.
Dia menjelaskan, setiap potongan stiker berukuran 5 cm x 7 cm dari umat yang tertempel membentuk sebuah cerita gambar besar tentang tema kegiatan yaitu Keluargaku Menjadi Saluran Berkat.
"Untuk setiap stiker yang didonasikan umat juga sebagai penanda umat telah turut menebarkan 10 benih ikan nila di sungai. Nilai donasi setiap stiker sebesar Rp2.500 dan dana yang terkumpul untuk pengadaan benih ikan nila."
Dia menambahkan, pemasangan stiker yang dilakukan seluruh anak-anak dan umat yang ada di Paroki Bongsari diharapkan bermanfaat untuk lingkungan sekitar.
"Penempelan stiker yang dilakukan anak-anak dan umat selama 40 hari dalam rangka Perayaan Paskah ini diharapkan bisa bermanfaat untuk lingkungan sekitar. Dengan kata lain, dunia bersih dari sampah terutama plastik," ujar dia.
Sementara, Lembaga Prestasi Indonesia Dunia (Leprid) mengapresiasi aksi penempelan 6.336 stiker donasi ikan nilai dengan memberikan medali dan piagam perhagaan.
Director Leprid Paulus Pangka menilai aksi tersebut merupakan wujud kreativitas yang menginspirasi masyarakat.
"Kampanye kepedulian sosial terhadap sesama dan lingkungan dengan penempelan 6.336 stiker donasi ikan nila ini layak mendapatkan apresiasi yang positif karena kreatif dan menginspirasi," kata Paulus Pangka.
Penempelan stiker dilakukan ribuan anak dan umat pada papan berukuran 2,5 meter x 5 meter tersebut untuk donasi ikan nila.
Menurut Ketua Dewan Paroki Gereja St Theresia Albertus Rushardiono, dari penempelan ribuan stiker donasi ikan nila, akan terkumpul sebanyak 500 ribu benih ikan nila.
"Dari jumlah 500 ribu ikan nila yang akan ditabur pada Minggu sebanyak 300.000 benih ikan disebar di sepanjang sungai Banjir Kanal Barat dan 200.000 ikan di Waduk Jatibarang," ungkap Rushardiono.
Dia menjelaskan, setiap potongan stiker berukuran 5 cm x 7 cm dari umat yang tertempel membentuk sebuah cerita gambar besar tentang tema kegiatan yaitu Keluargaku Menjadi Saluran Berkat.
"Untuk setiap stiker yang didonasikan umat juga sebagai penanda umat telah turut menebarkan 10 benih ikan nila di sungai. Nilai donasi setiap stiker sebesar Rp2.500 dan dana yang terkumpul untuk pengadaan benih ikan nila."
Dia menambahkan, pemasangan stiker yang dilakukan seluruh anak-anak dan umat yang ada di Paroki Bongsari diharapkan bermanfaat untuk lingkungan sekitar.
"Penempelan stiker yang dilakukan anak-anak dan umat selama 40 hari dalam rangka Perayaan Paskah ini diharapkan bisa bermanfaat untuk lingkungan sekitar. Dengan kata lain, dunia bersih dari sampah terutama plastik," ujar dia.
Sementara, Lembaga Prestasi Indonesia Dunia (Leprid) mengapresiasi aksi penempelan 6.336 stiker donasi ikan nilai dengan memberikan medali dan piagam perhagaan.
Director Leprid Paulus Pangka menilai aksi tersebut merupakan wujud kreativitas yang menginspirasi masyarakat.
"Kampanye kepedulian sosial terhadap sesama dan lingkungan dengan penempelan 6.336 stiker donasi ikan nila ini layak mendapatkan apresiasi yang positif karena kreatif dan menginspirasi," kata Paulus Pangka.
(zik)