Mobil Diseruduk Kereta Api, Yeni Kritis

Minggu, 27 Maret 2016 - 14:11 WIB
Mobil Diseruduk Kereta...
Mobil Diseruduk Kereta Api, Yeni Kritis
A A A
KARANGANYAR - Kecelakaan yang melibatkan kereta api dan sebuah mobil minibus terjadi di perlintasan sebidang di Dukuh Sadon, Wonorejo, Gondangrejo, Karanganyar, Jawa Tengah, Minggu (27/3/2016) pagi. Akibatnya, lima orang mengalami luka-luka dan mobil mengalami kerusakan parah.

Seorang saksi mata, Joko Widodo, mengatakan kecelakaan tersebut berlangsung pada Minggu sekitar pukul 05.30 WIB. Ketika itu, sebuah minibus jenis Xenia berpelat nomor AE 1286 NL yang dikemudikan oleh Panji, warga Siwal, Desa Selokaton Gondangrejo melintas dari arah timur dan hendak menyeberang ke Boyolali.

Diduga kurang berhati-hati, sang sopir langsung melintas di perlintasan sebidang yang ada di Dukuh Sadon. Di saat bersamaan melintas Kereta Api Kalijaga dari arah Solo menuju Semarang dengan kecepatan tinggi dan kecelakaan tidak bisa terhindarkan.

Mobil minibus tersebut sempat terseret beberapa meter. Sang sopir dan keempat penumpangnya yakni Wiji, Yeni dan Rio, warga Desa Selokaton serta Surani, warga Jeron, Nogosari mengalami luka-luka yang cukup serius.

"Kejadiannya sangat cepat, mungkin sang sopir kurang berhati-hati sehingga kecelakaan tidak terelakkan," ucapnya.

Ia mengatakan, lokasi perlintasan itu memang cukup berbahaya karena tidak dilengkapi dengan palang pintu. Sehingga, siapa pun yang hendak melintas harus ekstrahati-hati agar tidak tertabrak kereta.

Kapolsek Gondangrejo Ajun Komisaris Polisi (AKP) Sugeng Dwiyanto mengatakan, para korban tersebut dievakuasi ke dua rumah sakit.

Menurutnya, Yeni, Surani dan Wiji saat ini dirawat intensif di Rumah Sakit Dokter Muwardi Solo. Sedangkan Panji dan Rio dirawat di Rumah Sakit Brayat Minulya. "Kondisi paling parah dialami oleh Yeni, yang bersangkutan kondisinya saat ini kritis," ucapnya.

Pihaknya juga telah melakukan olah tempat kejadian perkara. Beberapa saksi telah dimintai keterangan untuk mengetahui penyebab kecelakaan tersebut.

Pihaknya meminta kepada para pengguna jalan untuk berhati-hati saat melintasi perlintasan sebidang tersebut. Menurutnya, karena tidak dilengkapi palang pintu, risiko kecelakaan cukup tinggi.
(zik)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.2452 seconds (0.1#10.140)