Usut Tuntas Peredaran Video Mesum Berbahasa Madura

Kamis, 24 Maret 2016 - 20:22 WIB
Usut Tuntas Peredaran Video Mesum Berbahasa Madura
Usut Tuntas Peredaran Video Mesum Berbahasa Madura
A A A
BANGKALAN - Gerakan Pemuda Peduli Pamekasan (GP3) meminta polisi mengusut tuntas peredaran video mesum berbahasa Madura yang beredar di Kabupaten Pamekasan, Jawa Timur.

Menurut Ketua GP3 Ahmad Fendi, peredaran video mesum tersebut dapat merusak moral remaja. Sehingga jika tak ditangani serius, maka dapat menimbulkan dampak negatif terhadap masyarakat.

"Polisi harus mengusut tuntas, menangkap siapa yang merekam dan mengedarkan video mesum itu," terang Ahmad Fendi, kepada wartawan, Kamis (24/3/2016).

Dikatakan Fendi, bagaimanapun video mesum tersebut sangat meresahkan masyarakat. Apalagi dalam video yang beredar, adegan mesum itu dalam ancaman sejumlah orang.

Sebelumnya, Kasubag Humas Polres Pamekasan AKP Osa Maliki mengatakan, pihaknya akan menyelidiki video mesum tersebut. Menurut Osa, polisi sudah mendengar informasi peredaran video itu.

Polisi akan berupaya mencari tahu siapa pelaku dan penyebar video. Langkah itu dilakukan meskipun polisi belum mendapat laporan dari masyarakat.
(san)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6217 seconds (0.1#10.140)