Sejak Kecil, Pance Rohani Tinggal Bersama Nenek

Rabu, 23 Maret 2016 - 20:05 WIB
Sejak Kecil, Pance Rohani...
Sejak Kecil, Pance Rohani Tinggal Bersama Nenek
A A A
TEGAL - Pance Rohani (20), warga Desa Sumingkir, Kecamatan Kedungbanteng, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah, yang diduga menjadi korban pembunuhan dan mayatnya ditemukan di areal persawahan Desa Karangjati, Kecamatan Tarub, sejak kecil hanya tinggal bersama neneknya. Keluarga korban tidak mengetahui kesehariannya‎.

Ibu korban, Halimah (47), mengaku tidak terlalu mengetahui keseharian anaknya. Sebab, selama ini dia berada di Jakarta, sedangkan korban tinggal di Tegal bersama neneknya yang sudah berusia 80 tahun.

"Saya dan kakak-kakaknya tinggal di Jakarta karena kerja di sana. Dia di Tegal hanya sama neneknya," katanya saat ditemui Sindonews di RSUD dr Soesilo, Slawi, Rabu (23/3/2016).

Halimah pun mengaku kaget saat mendapat kabar dari salah seorang kerabatnya bahwa anak keempatnya tersebut ditemukan dalam kondisi meninggal di areal persawahan pada Selasa (22/3/2016) sekitar pukul 11.00 WIB. ‎

Setelah mendapat kabar tersebut, ia segera pulang ke Tegal. "Dia tidak pernah cerita apa-apa. Orangnya memang diem," ujarnya.

Hal senada diungkapkan kakak korban, Untung (30). Dia mengaku sempat tidak percaya adiknya ditemukan meninggal dan diduga kuat menjadi korban pembunuhan. "Sehari-hari di rumah sama neneknya. Jadi yang tahu neneknya, tapi neneknya juga sudah tua," katanya.

‎Menurut Untung, adiknya pernah bekerja di Jakarta sebagai pekerja rumah tangga dan pelayan di warung tak lama setelah lulus dari SD. Setelah itu, dia kembali ke Tegal untuk menemani neneknya. "Tahun 2013 pulang lagi ke Tegal," ungkapnya.

Untung berharap pihak kepolisian bisa segera mengungkap dugaan pembunuhan yang dialami adiknya dan menangkap pelakunya. "Pelakunya harus dihukum setimpal dengan apa yang dialami adik saya," ucapnya.

Diberitakan sebelumnya, identitas mayat perempuan bercelana pendek yang ditemukan di areal persawahan Desa Karangjati, Kecamatan Tarub, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah, Selasa (22/3/2016) akhirnya terungkap. Korban merupakan Pance Rohani (20), warga RT 11 RW 06, Desa Sumingkir, Kecamatan Kedungbanteng, Kabupaten Tegal. (Baca juga: Identitas Mayat Perempuan Bercelana Pendek Terungkap).
(zik)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0690 seconds (0.1#10.140)