Dipindah ke Lapas Cipinang, Labora Sitorus Ancam Bunuh Diri

Sabtu, 27 Februari 2016 - 16:39 WIB
Dipindah ke Lapas Cipinang, Labora Sitorus Ancam Bunuh Diri
Dipindah ke Lapas Cipinang, Labora Sitorus Ancam Bunuh Diri
A A A
SORONG - Terpidana 15 tahun penjara kasus pembalakan liar Labora Sitorus mengancam akan bunuh diri. Dia bahkan mengaku telah menyiapkan peti mati untuk dirinya di rumah. Penyataan itu diungkapkan sebagai bentuk protes.

Labore menilai, kasus pembalakan liar dan penimbunan bahan bakar minyak di rumah pribadinya di kawasan Tampa Garam, Rufei, Kota Sorong, Papua Barat penuh dengan rekayasa.

Meski demikian, Labora yang masih dalam kondisi sakit stroke ini tidak pernah di penjara. Dia mendapatkan izin berobat, hingga terbebas dari kurungan penjara. Namun, setiap hari Labora terpaksa harus menjalani terapi pemijatan.

Setelah beberapa tahun menghabiskan waktu di luar penjara denga tenang, akhirnya Labora dipindahkan ke Lapas Cipinang. Kabar ini disambut histeris dan sedih oleh Labora dan anggota keluarganya.

Rencana pihak Kemenhkumham untuk memindahkan Labora Sitorus dalam waktu dekat ke Lapas Cipinang Jakarta, karena Labora dianggap tak pernah berada di Lapas Sorong. Meski benar demikian, Labora membantah.

Dia bahkan mengancam akan bunuh diri ketimbang dipindahkan ke Lapas Cipinang. Untuk menyakinkan ancamannya, dia bahkan membeli peti mati yang sudah ditaruh di rumahnya.

Kepada wartawan, Labora menyampaikan keluh kesahnya. Dia merasa kasus hukum yang menerpa dirinya penuh dengan rekayasa. Dia bahkan masih berkeyakinan bahwa dirinya tidak bersalah.

Seperti diberitakan sebelumnya, selama ini Labora mengalami sakit stroke akibat depresi dan mendapat izin berobat agar dapat kembali ke rumahnya untuk menjalani perawatan terapi.

Labora divonis 15 tahun penjara dan denda sebesar Rp5 miliar pada 17 September 2014 dalam kasus pembalakan liar dan penimbunan BBM. Labora dijerat pasal tindak pidana pencucian uang karena kepemilikan rekening Rp1,5 triliun.
(san)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5899 seconds (0.1#10.140)