Bupati Purwakarta: Pembakar Patung Arjuna Pendukung Dorna!

PURWAKARTA - Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi menyayangkan peristiwa pembakaran patung Arjuna yang kini menjadi ikon Purwakarta. Apalagi perusakan patung yang menjadi aset pemerintah daerah itu dilakukan tanpa tujuan yang jelas.

"Saya tidak habis pikir, kalau patung wanita telanjang ya silakan dihancurkan, tapi ini kan patung wayang. Tokoh warisan kebudayaan Nusantara yang digunakan para Wali Songo untuk mendakwahkan agama Islam," kata Dedi, Kamis (11/2/2016).

Tokoh Arjuna merupakan salah satu tokoh wayang yang bernilai epik kepahlawanan, karena Arjuna diceritakan sebagai Panglima Perang Pandawa dalam Perang Baratayudha.

Dedi mengaku kejadian perusakan patung tokoh pewayangan yang dibuat Pemkab Purwakarta ini bukan pertama terjadi. Beberapa tahun lalu peristiwa serupa pernah terjadi dan dilakukan terang-terangan oleh yang mengaku santri dan ormas Islam.

Kali ini dirinya tidak bisa memastikan siapa yang melakukan pembakaran patung wayang Arjuna yang berdiri kokoh di wawasan objek wisata Situ Wanayasa di Kecamatan Wanayasa tersebut.

Hanya saja, para perusak patung kesatria pandawa ini adalah pendukung Dorna, tokoh wayang yang memiliki karakter perusak dan pengadu domba. Sebab, semua patung yang pernah dihancurkan ini adalah Tokoh Amarta, Semar, Yudhistira.

"Jadi mungkin mereka pasukan Dorna yang kalah perang di Baratayudha," terang Dedi sambil tertawa.

Dedi menambahkan, keberadaan sejumlah patung di Purwakarta yang sudah berdiri tujuh tahun lalu itu tidak pernah merobah keyakinan masyarakat Purwakarta. Apalagi soal keyakinan tatacara beragama.