Malam Tahun Baru Jalan Menuju Pantai Kuta Ditutup
Malam Tahun Baru Jalan Menuju Pantai Kuta Ditutup
A
A
A
DENPASAR - Polda Bali akan melakukan penutupan dan pengalihan arus di Jalan Pantai Kuta dan Legian, Kamis 31 Desember 2015 mulai pukul 14.00 Wita. Langkah ini dilakukan untuk mengantisipasi terjadinya kemacetan di wilayah Kuta dalam rangka perayaan malam Tahun Baru 2016.
Kabid Humas Polda Bali Kombes Pol Hery Wiyanto menyampaikan agar masyarakat mengetahui dan tidak terjebak kemacetan pada malam tahun baru.
“Banyak jalur yang kita alihkan, sementara memang menuju pantai Kuta dan Legian pada malam tahun baru akan kami tutup,” katanya di Denpasar, Selasa (29/12/2015).
Bahwa jalur yang akan ditutup dan pengalihan arus meliputi. Arus lalin yang masuk melalui Dewi Sartika atau Kartika Plaza menuju Pantai Kuta ditutup dan dialihkan ke Jalan Singasari, Jalan Ciungwanara, Simpang Bemo Corer, Simpang Temacun, Jalan Setya Budi, Simpang Dewa Ruchi , Jalan Imam Bonjol atau Bypas Ngurah Rai.
Menurut dia, untuk arus lalin dari Seminyak menuju Legian ditutup dialihkan ke Jalan Sanwijaya, Jalan Jelantik, Jalan Dewi Sri, keluar Jalan Sunset Road.
Selain itu juga arus lalin dari Dewa Ruci menuju jalan Setya Budi ditutup dan dialihkan ke Bypas Ngurah Rai menuju Nusa Dua - Jalan Imam Bonjol, Jalan Teuku Umar.
Sedangkan arus dari Jalan Sunset Road menuju Jalan Nakula dan Jalan Kunti yang menuju Jalan Seminyak ditutup dan dialihkan ke Jalan Sunset Road, Simpang Dewaruci Bypas Ngurah Rai.
Dalam penutupan dan pengalihan arus tersebut, pihaknya akan melakukan langkah awal mulai 31 Desember 2015 pukul 14.00 Wita untuk pembersihan parkir di sepanjang Jalan Raya Legian, Jalan Pantai, sepanjang pantai, Jalan Melasti dan Kuta Square.
Untuk pukul 16.00 Wita semua arus lalin yang masuk menuju Legian dan Jalan Pantai sudah ditutup sampai giat perayaan malam tahun baru selesai.
“Kami juga akan melakukan penutupan di beberapa titik, dimana yang masuk menuju Kuta melalui satu pintu (TI Patung). Sedangkan untuk masyarakat yang akan ke pantai diarahkan parkir di central parkir dan kantong-kantong parkir yang ada diseputaran Kuta. Selanjutnya menuju Pantai Kuta dengan berjalan kaki. Arus akan dibuka kembali setelah perayaan selesai dan arus lalin kembali normal,” pungkasnya.
Kabid Humas Polda Bali Kombes Pol Hery Wiyanto menyampaikan agar masyarakat mengetahui dan tidak terjebak kemacetan pada malam tahun baru.
“Banyak jalur yang kita alihkan, sementara memang menuju pantai Kuta dan Legian pada malam tahun baru akan kami tutup,” katanya di Denpasar, Selasa (29/12/2015).
Bahwa jalur yang akan ditutup dan pengalihan arus meliputi. Arus lalin yang masuk melalui Dewi Sartika atau Kartika Plaza menuju Pantai Kuta ditutup dan dialihkan ke Jalan Singasari, Jalan Ciungwanara, Simpang Bemo Corer, Simpang Temacun, Jalan Setya Budi, Simpang Dewa Ruchi , Jalan Imam Bonjol atau Bypas Ngurah Rai.
Menurut dia, untuk arus lalin dari Seminyak menuju Legian ditutup dialihkan ke Jalan Sanwijaya, Jalan Jelantik, Jalan Dewi Sri, keluar Jalan Sunset Road.
Selain itu juga arus lalin dari Dewa Ruci menuju jalan Setya Budi ditutup dan dialihkan ke Bypas Ngurah Rai menuju Nusa Dua - Jalan Imam Bonjol, Jalan Teuku Umar.
Sedangkan arus dari Jalan Sunset Road menuju Jalan Nakula dan Jalan Kunti yang menuju Jalan Seminyak ditutup dan dialihkan ke Jalan Sunset Road, Simpang Dewaruci Bypas Ngurah Rai.
Dalam penutupan dan pengalihan arus tersebut, pihaknya akan melakukan langkah awal mulai 31 Desember 2015 pukul 14.00 Wita untuk pembersihan parkir di sepanjang Jalan Raya Legian, Jalan Pantai, sepanjang pantai, Jalan Melasti dan Kuta Square.
Untuk pukul 16.00 Wita semua arus lalin yang masuk menuju Legian dan Jalan Pantai sudah ditutup sampai giat perayaan malam tahun baru selesai.
“Kami juga akan melakukan penutupan di beberapa titik, dimana yang masuk menuju Kuta melalui satu pintu (TI Patung). Sedangkan untuk masyarakat yang akan ke pantai diarahkan parkir di central parkir dan kantong-kantong parkir yang ada diseputaran Kuta. Selanjutnya menuju Pantai Kuta dengan berjalan kaki. Arus akan dibuka kembali setelah perayaan selesai dan arus lalin kembali normal,” pungkasnya.
(sms)
Explore More