Syamsul Bahri Ditemukan Tewas di Warung
A
A
A
PADANG - Warga Kelurahan Air Manis, Kecamatan Padang Selatan, Kota Padang, Sumatera Barat, digegerkan penemuan mayat lelaki berusia 51 tahun di sebuah warung pada, Senin (13/11/2015) pukul 11.00 WIB.
"Awalnya warga tidak mengira bahwa laki-laki bernama Syamsul Bahri ini sudah meninggal. Setelah ditegur warga ternyata dia sudah meninggal dunia dalam keadaan tergeletak," kata Kanit Reskrim Polsek Padang Selatan Ipda Joko Sutriyanto di RS Bhayangkara Padang.
Syamsul Bahri, kata Joko, sehari-hari bekerja sebagai pengrajin batu akik. Dia tinggal di Jalan Cindua Mato, RT 02/ RW 10, Kelurahan Gunung Pangilun, Kecamatan Nanggalo, Padang.
Saat ditemukan, jenazah Syamsul Bahri tersebut mengenakan pakaian kaus hitam dan celana kain warna cokelat tua yang bergaris putih dan ikat pinggang warna cokelat. Selain itu, Syamsul juga memakai satu tongkat kayu dicat merah.
"Dugaan sementara kita penyebab kematian karena sakit. Sebab di tubuh korban tidak ada bekas luka akibat senjata tajam dan lebam akibat benda tumpul. Untuk pastinya kita serahkan ke dokter di RS Bhayangkara untuk diautopsi," pungkasnya.
"Awalnya warga tidak mengira bahwa laki-laki bernama Syamsul Bahri ini sudah meninggal. Setelah ditegur warga ternyata dia sudah meninggal dunia dalam keadaan tergeletak," kata Kanit Reskrim Polsek Padang Selatan Ipda Joko Sutriyanto di RS Bhayangkara Padang.
Syamsul Bahri, kata Joko, sehari-hari bekerja sebagai pengrajin batu akik. Dia tinggal di Jalan Cindua Mato, RT 02/ RW 10, Kelurahan Gunung Pangilun, Kecamatan Nanggalo, Padang.
Saat ditemukan, jenazah Syamsul Bahri tersebut mengenakan pakaian kaus hitam dan celana kain warna cokelat tua yang bergaris putih dan ikat pinggang warna cokelat. Selain itu, Syamsul juga memakai satu tongkat kayu dicat merah.
"Dugaan sementara kita penyebab kematian karena sakit. Sebab di tubuh korban tidak ada bekas luka akibat senjata tajam dan lebam akibat benda tumpul. Untuk pastinya kita serahkan ke dokter di RS Bhayangkara untuk diautopsi," pungkasnya.
(zik)