Margareta Lempar Batu ke Arah Wartawan
A
A
A
DENPASAR - Terdakwa kasus pembunuhan Angeline, Margriet Christina Megawe (Margareta), pernah melempar salah satu wartawan RCTI dengan menggunakan batu.
Hal tersebut diungkapkan Dewa Ketut Raka, bekas satpam Margareta, saat bersaksi untuk terdakwa Agus Tae Hamda May, di Pengadilan Negeri Denpasar, Selasa (17/11/2015).
"Saat itu saya tidak tahu posisinya Bu Margareta di mana. Tapi yang jelas saat itu pada 8 Juni 2015 ada wartawan yang mau lihat rumahnya. Lha saat itu Bu Margareta langsung melempar dia dengan pakai batu," paparnya.
Dia menceritakan, saat itu wartawan tersebut mau melihat lokasi rumah Margareta yang juga ibu angkat Angeline. "Saya sudah bilang kepada dia supaya tidak memanjat pagar untuk mengambil gambar. Tapi dia terus berusaha merangsek masuk ke dalam, akhirnya dia dilempar pakai batu," katanya.
Seperti diketahui, Ketut Raka kerja di rumah Margareta sejak 4 hingga 10 Juni 2015. Setelah jenazah korban Engeline Margriet Megawe (Angeline) ditemukan, dia langsung diberhentikan.
Hal tersebut diungkapkan Dewa Ketut Raka, bekas satpam Margareta, saat bersaksi untuk terdakwa Agus Tae Hamda May, di Pengadilan Negeri Denpasar, Selasa (17/11/2015).
"Saat itu saya tidak tahu posisinya Bu Margareta di mana. Tapi yang jelas saat itu pada 8 Juni 2015 ada wartawan yang mau lihat rumahnya. Lha saat itu Bu Margareta langsung melempar dia dengan pakai batu," paparnya.
Dia menceritakan, saat itu wartawan tersebut mau melihat lokasi rumah Margareta yang juga ibu angkat Angeline. "Saya sudah bilang kepada dia supaya tidak memanjat pagar untuk mengambil gambar. Tapi dia terus berusaha merangsek masuk ke dalam, akhirnya dia dilempar pakai batu," katanya.
Seperti diketahui, Ketut Raka kerja di rumah Margareta sejak 4 hingga 10 Juni 2015. Setelah jenazah korban Engeline Margriet Megawe (Angeline) ditemukan, dia langsung diberhentikan.
(zik)