Bripka S Sempat Janji Akan Menyerahkan Diri
Bripka S Sempat Janji Akan Menyerahkan Diri
A
A
A
PEKANBARU - Kapolsek Kepenuhan, AKP Fatman mengaku sempat menghubungi nomor telepon Bripka S usai anak buahnya tersebut menembak istrinya.
"Setelah kejadian Pak Kapolsek menghubungi handphone Bripka S Simanjuntak. Saat itu nomor masih aktif. Kepada Pak Kapolsek, Bripka S berjanji akan menyerahkan diri," kata Ipda Safaruddin , Kanit Reskrim Polsek Kepenuhan, Selasa (20/10/2015).
Namun setelah lama ditunggu-tunggu, Bripka S tidak menunjukan batang hidungnya. Bahkan ketikan komadannya kembali menghubungi nomor telepon selulernya, sudah tidak aktif.
"Padahal saat itu dia berjanji akan menyerahkan diri. Bripka S Simanjuntak mengaku akan menyerahkan diri ke Polres Rohul. Namun sampai sekarang dia menghilang," sebutnya.
Untuk mencari keberadaan Brigadir S, pihak Polres Rohul bersama Polsek Kepenuhan sedang melacaknya keberbagai tempat. Sementara barang buti senjata api jenis revolver yang dipakai menembak Risma, istri pelaku, sudah disita petugas.
"Setelah kejadian Pak Kapolsek menghubungi handphone Bripka S Simanjuntak. Saat itu nomor masih aktif. Kepada Pak Kapolsek, Bripka S berjanji akan menyerahkan diri," kata Ipda Safaruddin , Kanit Reskrim Polsek Kepenuhan, Selasa (20/10/2015).
Namun setelah lama ditunggu-tunggu, Bripka S tidak menunjukan batang hidungnya. Bahkan ketikan komadannya kembali menghubungi nomor telepon selulernya, sudah tidak aktif.
"Padahal saat itu dia berjanji akan menyerahkan diri. Bripka S Simanjuntak mengaku akan menyerahkan diri ke Polres Rohul. Namun sampai sekarang dia menghilang," sebutnya.
Untuk mencari keberadaan Brigadir S, pihak Polres Rohul bersama Polsek Kepenuhan sedang melacaknya keberbagai tempat. Sementara barang buti senjata api jenis revolver yang dipakai menembak Risma, istri pelaku, sudah disita petugas.
(nag)
Explore More