Sopir Angkot Keluhkan Pungli Oknum Dishub

Rabu, 16 September 2015 - 10:02 WIB
Sopir Angkot Keluhkan...
Sopir Angkot Keluhkan Pungli Oknum Dishub
A A A
CIMAHI - Ratusan sopir angkutan kota (angkot) berbagai tra yek di Kota Cimahi menggelar unjuk rasa dengan memar kirkan kendaraannya di Lapangan Krida, Kecamatan Ci mahi Selatan, kemarin.

Aksi ter sebut sebagai respons para so pir angkot setelah dianggap ja di biang kemacetan di Kota Cimahi. Selain itu, para sopir angkot ter sebut mengeluhkan adanya pe narikan retribusi sementara ke beradaan terminal di Kota Cimahi. Padahal keberadaan terminal hingga sekarang be - lum ada. Awalnya, para sopir angkot me ngancam akan menggelar aksi unjuk rasa menuju Pemkot Ci mahi dengan massa men ca - pai ribuan.

Namun setelah di la - kukan negoisasi dengan Dinas Per hubungan (Dishub) Kota Ci mahi bersama pihak ke - polisian, akhirnya mereka ha - nya menggelar aksi dengan me - markirkan kendaraan di La - pangan Krida. Ketua Organda Kota Cimahi, Dida Suprinda men u - tur kan, pihaknya kecewa ter - hadap Dishub setempat yang se lama ini belum dapat me - menuhi tuntutan para sopir ang kot.

Yakni pengadaan ter - minal dan menghentikan pe - na rikan restribusi sebelum ter - mi nal benar-benar terbangun di Kota Cimahi. “Aksi mogok ini merupakan aku mulasi persoalan yang be - lum terselesaikan sampai saat ini. Kita minta Dishub me lak - sa nakan tuntutan seperti meng hentikan penarikan ret - ribusi serta membangun ter - mi nal karena selama ini kita se - ring dianggap jadi biang ke ma - cetan di Cimahi,” tegasnya.

Dida menjelaskan, para pen - gemudi angkot kerap me rasa serba salah saat mencari pe - numpang di jalan. Sebab, pe - merintah sampai saat ini be-lum menyediakan terminal yang me - madai. Di lapangan ju ga ternyata ada oknum yang se mena-mena menarik retribusi se cara paksa kepada supir angkot. “Kami bayar itu kalau ma - suk terminal, padahal ter mi - nal nya belum ada.

Setiap kami le wat harus bayar Rp1.000, bah kan ada oknum yang me - narik sampai Rp15.000 hingga Rp20.000 bila terkena tilang, padahal tindakan kami belum te ntu salah,” tuturnya. Karena aksi ini di kha wa - tirkan bisa menyulitkan ma - sya rakat, terutama pengguna sa rana angkutan umum.

Ra - tusan pengemudi angkot akhir nya dipertemukan den - gan Dishub Kota Cimahi dan Assisten Administrasi Pe re ko - nomian Pemkot Cimahi yang difasilitasi Polres Cimahi. Menanggapi aksi tersebut, Assisten Administrasi Pe re ko - nomian Pemkot Cimahi, Hen - dra W Somantri mengatakan, pi haknya membenarkan bah - wa Kota Cimahi sampai saat ini belum memiliki terminal baik tipe A,B ataupun C dan ke - inginan untuk memiliki ter mi - nal tersebut bukan hanya dari pa ra sopir angkot, juga me ru pa - kan harapan Pemkot C i mahi.

Terkait usulan organda yang beberapa di antaranya me naungi lima trayek angkot di Kota Cimahi untuk mem ba - ngun terminal di kawasan Ci - mindi, dikatakan Hendra, hal itu sudah masuk dalam mas ter - planDishub Kota Cimahi. “Karena Kota Cimahi ini me mang kecil jadi jarak tem pu - nya juga pendek-pendek. Se - mua itu sudah direncanakan dan sudah dianggarkan tahun ini,” ungkapnya.

Nur azis
(bbg)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1460 seconds (0.1#10.140)